06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   19:00 . Pj Adriyanto : Pasar Hewan Bisa Menjadi Tujuan Wisata Dan Edukasi   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Obesitas Lebih Membahayakan Dibanding Rokok

blokbojonegoro.com | Wednesday, 26 April 2017 07:00

Obesitas Lebih Membahayakan Dibanding Rokok

Reporter: -

blokBojonegoro.com - Kebiasaan merokok merupakan faktor risiko berbagai penyakit, mulai dari gangguan paru sampai ereksi. Namun, kini para ilmuwan menyebutkan bahwa ada yang lebih berbahaya dari rokok, yakni berat badan sangat berlebih.

Menurut penelitian awal yang dilakukan tim dari Cleveland Clinic dan Sekolah Kedokteran Universitas New York, obesitas alias kegemukan berlebih merupakan penyebab kematian utama yang bisa dicegah di Amerika, bahkan lebih tinggi dibanding rokok.

Dalam penelitian ini, tim peneliti menganalisis apakah faktor risiko dari perilaku kurang sehat terkait dengan tingkat kematian di AS. Mereka menggunakan data tahun 2014.

Dari data tersebut, diketahui bahwa penyebab kematian yang bisa dicegah adalah obesitas, diabetes, merokok, tekanan darah tinggi, dan kolesterol.

Obesitas menyebabkan kematian 47 persen lebih banyak dibanding merokok, sementara penggunaan tembakau memiliki faktor risiko yang setara dengan tekanan darah tinggi.

Para ahli mengingatkan, tiga dari lima penyebab kematian yang bisa dicegah, yakni diabetes, tekanan darah tinggi, dan kolesterol tinggi, bisa diobati. Anda yang memiliki faktor risiko tersebut juga perlu mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat dari sekarang.

Sayangnya, menurut penelitian lain, orang yang sudah terlanjur kegemukan biasanya enggan melakukan pengaturan pola makan. Tubuh yang menjadi gemuk, kini sudah bisa lebih diterima oleh masyarakat. sehingga semakin sedikit orang yang berniat kuat untuk melakukan diet.

Sumber: Kompas.com

Tag : pendidikan, kesehatan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat