Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Air Sendang Clebung, Sumber Penopang Kehidupan Warga

blokbojonegoro.com | Thursday, 25 May 2017 19:00

Air Sendang Clebung, Sumber Penopang Kehidupan Warga

Reporter: Sutopo

blokBojonegoro.com -
Sendang Clebung, yang terletak di Dusun Geneng, Desa Clebung, Kecamatan Bubulan menjadi sumber mata air untuk menopang kehidupan sehari-hari bagi masyarakat sekitar.

Hasil penelusuran blokBojonegoro.com. Kamis, (25/5/2017), sendang tersebut dikelilingi pohon-pohon besar menjadi penanda sumber air yang keluar di tempat itu.

Menurut seorang sesepuh desa setempat, Watimo, sumber air di Sendang Clebung saat ini banyak dimanfaatkan masyarakat sekitar.

"Karena sekarang sudah dibuatkan pompa air oleh pemerintah beserta tandon serta paralon yang dialirkan ke rumah-rumah warga," kata Watimo kepada blokBojonegoro.com.

Selain itu, lanjut kata Watimo, dari penuturan turun temurun Sendang Clebung merupakan peninggalan dari Raden Loncing Kusumo, yang merupakan penyiar Agama Islam pertama di desa Clebung.

"Dahulu kala Raden Loncing Kusumo, pernah berdoa kepada Allah agar diberikan sumber air, karena waktu itu belum ada sumber, saat beliau menggali tanah dan akhirnya munculah sumber air dan berharap agar masyarakat Clebung kelak tidak kekurangan sumber air," imbuhnya.

Doa itupun terkabul, hingga saat ini sumber air masih bisa bermanfaat bagi masyarakat banyak. Lebih lanjut dikatakan Watimo, kala itu saat sumber air keluar dari tanah, ada seorang berempuan tiba-tiba datang dan mengambil air sumber tersebut. Ternyata, saat Sang Raden menoleh airnya jadi merah, karena perempuan tersebut tengah datang bulan.

"Dan akhirnya menjadi larangan bagi kaum wanita jika haid atau datang bulan tidak boleh masuk Sendang Clebung, larangan serta kepercayaan tersebut masih berlaku hingga saat ini," pungkas pria kelahiran 1942 itu. [top/lis]
 

Tag : sendang, clebung



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini