08:00 . Lewat Kerajinan Flanel, dari Guru Paud ke Pasar Internasional Berkat Penjualan Digital   |   19:00 . Rumah Warga Bojonegoro Disatroni Maling, Sertifikat Tanah dan Ratusan Gram Perhiasan Raib   |   18:00 . Pelajar di Bojonegoro Meregang Nyawa Usai Tabrak Truk Mogok   |   16:00 . 6 Pelaku Premanisme Dibekuk Polres Bojonegoro: Bukan Ormas   |   15:00 . Gotong Royong Tak Hanya Seremoni, Babinsa dan Warga Bojonegoro Bersatu dalam Karya Bakti   |   17:00 . Sekolah Bisa Manfaatkan Trainer UPT BLK Bojonegoro   |   15:00 . Pentingnya Digital Branding Sekolah, Manfaatkan Media dan Munculkan Citra Positif   |   12:00 . Mas Bupati Wahono: Program DBS Istimewa, Kami Dukung   |   11:00 . Kick Off..! Digital Branding Sekolah 2025 Resmi Dimulai   |   10:30 . Salam Literasi Tandai Kick Off Digital Branding Sekolah 2025   |   06:00 . Disdik Bojonegoro Larang PAUD-SMP Gelar Wisuda Kelulusan   |   21:34 . Kantor Kejari Bojonegoro Bakal Dijaga 10 Personel TNI, Dandim: Masih Nunggu ST   |   19:00 . Pesmad Darul Fikri Gelar Ujian Tasmi untuk Santri Kelas Akhir   |   13:00 . Sudah Dituntut Ringan, PH Terdakwa Korupsi Mobil Siaga Bojonegoro Minta Hukuman Lebih Ringan   |   20:00 . Hujan Deras di Bojonegoro Sebabkan Jembatan Rusak dan Tanah Longsor   |  
Sat, 17 May 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pasca Bom di Jakarta

PBNU Kecam Kekerasan dan Aksi Teror

blokbojonegoro.com | Thursday, 25 May 2017 20:00

PBNU Kecam Kekerasan dan Aksi Teror

Reporter: Nidhomatum MR

blokBojonegoro.com -
Menanggapi peristiwa bom bunuh diri yang terjadi di Terminal Kampung Melayu,Jakarta Timur, Pengurus Besar Nahdhatul Ulama (PBNU) mengutuk keras aksi tersebut. Hal ini disampaikan saat konferensi pers, Kamis (25/5/2017) yang dilaksanakan di Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta Pusat. 

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdhatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Siroj, mengatakan aksi teorisme yang terjadi di sejumlah negara dan termasuk di Indonesia adalah bentuk kesesatan pemahaman dalam beragama. Agama sama sekali tidak membenarkan cara-cara kekerasan.

"Masih ada saja pemahaman yang berkembang di masyarakat dan kalangan umat beragama, cara-cara seperti bom bunuh diri itu bagian dari perjuangan atas nama agama," kata Said.

Karena itu, PBNU mengutuk keras dan mengecam segala tindakan kekerasan dan terorisme, apapun motifnya. Teror, kebencian, dan kekerasan atas nama agama bukanlah ciri Islam yang rahmatan lil alamin.

"PBNU mengucapkan bela sungkawa atas korban yang jatuh, baik yang meninggal dunia ataupun luka-luka. Segala yang terjadi merupakan suratan takdir dan kita harus menerima dengan penuh kedewasaan, lapang dada, serta kesabaran," imbuhnya.

Ditambahkan, radikalisme sudah sangat merajalela, diperlukan penanganan khusus yang intensif dari pelbagai pihak, utamanya aparat keamanan.

"PBNU mendorong aparat Kepolisian segera mengusut tuntas, motif, pola, serta gerakan yang memicu terjadinya peristiwa tersebut dan kita percayakan penanganan sepenuhnya di tangan aparat keamanan. Kita mendukung aparat keamanan. Hentikan segala spekulasi yang bisa memperkeruh situasi ini," pungkas Said. [lis]

Foto: nu.or.id
 

Tag : PBNU, teror, aksi



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Monday, 21 April 2025 15:00

    Semarak Kartini Meriahkan Desa Tejo

    Semarak Kartini Meriahkan Desa Tejo Dalam rangka memperingati Hari Kartini, seluruh lembaga pendidikan yang ada di Desa Tejo, Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro, menggelar kegiatan Semarak Kartini yang berlangsung meriah dan penuh semangat, Senin pagi (21/4/2025)...

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat