15:00 . Merajut Harapan, Meraih Masa Depan   |   13:00 . Pasca Lebaran, Ratusan Warga Bojonegoro Ajukan Cerai   |   12:00 . Laka Karambol, Pemotor di Bojonegoro Meninggal Tergencet Truk Box   |   09:00 . Pemkab Bojonegoro Raih Peringkat Kategori Laporan LPPD Tingkat Nasional   |   15:00 . 1.543 Calon Jemaah Haji Bojonegoro Ikuti Manasik Haji   |   14:00 . Jelang Pilkada Bojonegoro, PKS Rapatkan Barisan   |   13:00 . Dramatis, Petugas Damkar Dihadang Anjing saat Hendak Evakuasi Jasad Majikan   |   12:00 . Inilah Pemenang Duta Pemuda Pelopor Kabupaten Bojonegoro Tahun 2024   |   11:00 . Ikrar Setia ke NKRI, Napi Teroris di Lapas Bojonegoro Dibebaskan Bersyarat   |   18:00 . HPN 2024, PWI Bojonegoro Gelar Seminar Literasi Media dalam Mengawal Clean and Good Governance   |   13:00 . PJ Bupati Adriyanto Launching Program Paman Sehati   |   12:00 . Penambang Pasir di Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Bawah Jembatan Kare   |   09:00 . Berikut ini Nama Finalis Seleksi Duta Pemuda Pelopor Bojonegoro Tahun 2024   |   15:00 . Sudahkah Pancasila sebagai Pondasi Pendidikan Selaras dengan Implementasinya   |   13:00 . Bojonegoro Jadi Tuan Rumah Pertemuan Rutin PKK, DWP, Perwosi se-Bakorwil II   |  
Sat, 27 April 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Meresahkan, Anna Muawanah Desak FDS Dicabut

blokbojonegoro.com | Wednesday, 14 June 2017 20:00

Meresahkan, Anna Muawanah Desak FDS Dicabut

Reporter: Maratus Shofifah

blokBojonegoro.com - Terkait akan diberlakukannya Full Day School (FDS), Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPRRI) terus menyerap aspirasi di bawah. Salah satunya dari Daerah Pemilihan (Dapil) IX Bojonegoro-Tuban yang dilakukan anggota legislatif dari Partai Kebagkitan Bangsa (PKB), DR. Hj. Anna Mu'awanah.

Kepada blokBojonegoro.com disela-sela menjadi keynote speaker talkshow Ramadan di STAI Attanwir, Bunda Anna, sapaan akrabnya mengaku menolak keras tentang rencana kebijakan tersebut. Sebab, dari hasil aspirasi di masyarakat sangat tidak efisien. Terutama melihat infrastruktur yang saat ini masih sangat kurang memadai jika akan diberlakukan FDS.

"Rencana pemberlakuan kebijakan tersebut sangat meresahkan orang tua. Saat ini model pembelajaran di Indonesia juga sudah beragam, jadi bisa memilih untuk kelas normal atau satu hari penuh," kata perempuan asal Kabupaten Tuban tersebut.

Ditambahkan, sebenarnya dulu sudah pernah direncanakan FDS dan sekarang kembali muncul. Oleh karena itu, keberadaan FDS mendapat pertentangan keras di masyarakat luas. Terutama di Dapil IX.

Menurutnya, dengan adanya kebijakan tersebut banyak yang mengaku keberatan dan resah. Bahkan setiap hari ada yang menghubungi melalui WA, SMS, dan bahkan BBM mengenai keresahan akan diberlakukannya kebijakan FDS. Orang tua menganggap hal itu tidak akan berjalan baik untuk perkembangan anak jika harus lama berada di sekolah formal.

"Segera dicabut kebijakan tersebut, karena sangat meresahkan," harapnya. [ifa/lis]

Tag : talkshow, pendidikan, fds



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat