Sebagian Masyarakat Deling Lakukan Tradisi Nyekar
blokbojonegoro.com | Tuesday, 20 June 2017 15:00
Reporter : Sutopo
blokBojonegoro.com - Menjelang Idul Fitri, tepatnya pada bulan suci ramadhan hari ke 21 hingga malam 29 atau Malem Songo, sebagian warga di Dusun Dibal, Desa Deling, Kecamatan Sekar, melakukan nyekar di makam keluarga yang sudah meninggal dunia.
Nyekar atau ziarah kubur dengan menggunakan taburan bunga, memang masih dipertahankan hingga saat ini, oleh warga desa setempat, salah satunya Andika Dian Pratama.
Andik, sapaan akrap Andika Dian Pratama mengatakan, tradisi Nyekar atau ziarah kubur menjelang Idul Fitri memang biasa dilakukan oleh warga sekitar.
"Kalau asal muasalnya saya kurang tahu, saya sebagai umat isalam, ya berpatokan kepada Nabi Muhammad SAW yaitu saya niati berziarah," kata Andik.
Tujuanya sendiri, lanjut Andik sudah jelas, yaitu ziarah untuk mendoakan keluarga kita yang ada di alam kubur. Namun, sebagian masyarakat sini masih belum tahu niat yang sesungguhnya.
"Bahkan masih ada orang sini yang ke kuburan (makam) membawa tumpeng dan ayam panggang, katanya sih ngirim mbah-mbah meraka," tutur Andik menjelaskan maksud sebagian masyarakat di sana. [top/ito]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini