19:00 . Taklukan Tri Brata Raflesia FC, Persibo Kembali Raih 3 Poin   |   17:00 . 592 Orang Daftar PPK Pilkada Bojonegoro 2024, Kebutuhan Hanya 140 Petugas   |   15:00 . Diperebutkan Ratusan Warga, Segini Gaji PPK Pilkada Bojonegoro 2024!   |   10:00 . Belajar, Pesan Penting Hardiknas Kini   |   20:00 . PKS Kantongi 3 Nama Bakal Calon Bupati, Satu Diantaranya Mantan Bupati Bojonegoro   |   18:00 . May Day, AJI Bojonegoro: Buruh Media Harus Berserikat   |   14:00 . EMCL Gandeng Ademos Kembangkan BUMDesMart di Desa Gayam   |   20:00 . Persibo Bojonegoro Taklukan QDR Makassar 2-0 di Laga Perdana   |   16:00 . Pj Bupati Bojonegoro Luncurkan Layanan Primer (ILP) dan Lansia Sembada   |   14:00 . Terlanjur Hamil, Remaja di Bojonegoro Terpaksa Ajukan Diska.   |   12:00 . Begini Cerita Mahasiswa Unigoro Olah Pisang Ulin Lolos Pemuda Pelopor   |   11:00 . Proyek Trotoar Rp23,4 M Segera Dilelang   |   09:00 . Teka-Teki Perpanjang Jabatan Kades Belum Bisa Dipastikan   |   07:00 . Tak Puas di Ranjang Berujung Selingkuh Penyebab ASN di Bojonegoro Cerai   |   21:00 . Keseruan Polisi di Bojonegoro Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan   |  
Fri, 03 May 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

PMII Bojonegoro Sebut BUMD BBS Tak Produktif

blokbojonegoro.com | Tuesday, 11 July 2017 17:00

PMII Bojonegoro Sebut BUMD BBS Tak Produktif

Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com -
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT. Bojonegoro Bangun Sarana (BBS) dianggap Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Bojonegoro, tak produktif. Hal ini disampaikan Ketua Umum Ahmad Syahid, setelah melihat kinerjanya.

Syahid, panggilan Ahmad Syahid menyampaikan, BUMD BBS dinilai tidak produktif, karenanya perlu dievaluasi dan revolusi mental di badan usaha milik daerah yang mengurusi migas di Bojonegoro.

"BUMD BBS didirikan untuk menambah pemasukan asli daerah Bojonegoro, sehingga harus dioptimalkan agar bisa membuat daerah untung. Bukan sebaliknya membuat daerah merugi," terang Syahid.

Alumni IKIP PGRI Bojonegoro itu meminta, seharusnya BUMD BBS bisa produktif dan tidak membebani daerah untuk operasionalnya. Direktur PT BBS harus bertanggung jawab atas mandulnya badan usaha milik daerah ini, sebab perusahaan ini dibiayai dengan uang rakyat.

Diharapkan, inspektorat segera mengaudit BBS dan membukanya kepada publik, kenapa BUMD BBS tidak produktif selama ini. "Sebab dari awal kami sudah menyangsikan kemampuan direktur BUMD BBS dalam menjalankan tugasnya, agar bisa berkontribusi besar untuk pendapatan Bojonegoro," pungkasnya. [zid/ito]

Tag : bbs, migas, bumd, bojonegoro, pmii



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat