21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |   15:00 . Suwarjono: Media Lokal saat ini Tidak Baik-baik Saja, Inilah Tantangan di Tengah Digitalisasi   |   14:00 . Wakil Wamen Komdigi Nezar Patria Lantik Pengurus AMSI Jatim 2024-2028   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Haa! Garam Diduga Bercampur Kaca Beredar di Bojonegoro?

blokbojonegoro.com | Wednesday, 16 August 2017 11:00

Haa! Garam Diduga Bercampur Kaca Beredar di Bojonegoro?

Reporter: Maratus Shofifah

blokBojonegoro.com - Sejak beberapa hari terakhir ini sejumlah ibu-ibu rumah tangga di Kabupaten Bojonegoro resah terkait garam yang beredar di pasaran. Selain karena mahal dan langkanya bumbu dapur yang mempunyai rasa asin itu, juga beredar kabar bahwa ada garam yang bercampur dengan kaca yang susah larut saat bercampur dengan air. Garam bermerek tertentu yang beredar ini terlihat lebih putih dan mengkilap.

Hanya saja beberapa bongkahan garam yang berbentuk menyerupai kristal tidak mudah larut dalam air. Pada saat dicampur air beberapa bongkahan garam tidak larut dan tetap padat.

Salah satu ibu rumah tangga asal Kecamatan Sumberrejo, Suci Wulansari mengatakan, ia membeli garam di salah satu stand pasar Kapas sejak satu bulan lalu, namun belum pernah dipakai. Setelah melihat beberpa postingan di media sosial, garam yang dibelinya tersebut sama dengan merek yang diduga garam bercampur dengan kaca.

"Saya beli dua pack, kemudian saya coba larutkan di dalam air, dan ternayata benar tidak bisa larut," ujarnya kepada blokBojonegoro.com.

Garam ini berbentuk seperti pecahan kristal atau kaca yang tajam dan juga keras di setiap ujungnya. Merek garam beryodium ini juga tidak setenar merek garam yang beredar luas di pasaran. Karena tidak pernah dijumpai dan baru diketahui saat garam mulai langka.

"Merek yang saya beli ini baru pertama kali didengar, terus kata saudara ada yang bermerek lain juga tidak bisa larut garamnya," imbuh ibu satu anak itu.

Menurut Suci, ia tidak mengetahui secara jelas apakah garam tersebut palsu atau asli. "Tidak tahu asli apa tidak, tetapi yang jelas warnanya putih sekali," terangnya. [ifa/mu]

Tag : garam bercampur kaca, garam kaca bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat