Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pengajuan Kredit Non Usaha Tumbuh

blokbojonegoro.com | Thursday, 05 October 2017 16:00

Pengajuan Kredit Non Usaha Tumbuh

Reporter: Maratus Shofifah

blokBojonegoro.com - Kredit biasanya identik dengan pedagang atau pebisnis untuk kebutuhan modal dan perputaran uang. Namun saat ini, kredit mulai merambah ke kalangan non usaha seperti ibu rumah tangga yang mmebutuhkan uang untuk kebutuhan sehari-hari. Konsumen dari kalangan petani juga terus tumbuh.

"Debitur saat ini mulai tumbuh tidak hanya dari kalangan kelontong atau pengusaha untuk perputaran modal saja," kata Branch Manager salah satu bank di Bojonegoro, Tabita Ari.

Ia menerangkan, permintaan kredit terus meningkat cukup signifikan, hampir setiap tahun ada segmentasi konsumen baru. Dari sebelumnya debitur hanya dari kalangan pegusaha, saat ini kalangan petani palawija dan ibu rumah tangga juga ada. Menurut Tabita, petani kebanyakan mengajukan kredit untuk masa tanam, sedangkan ibu rumah tangga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Kalau tahun ini nasabah kredit lebih dominan dari kalangan petani," imbuhnya.

Sementara itu bagian umum bank lain, Agus Julianto mengungkapkan, debitur non usaha memang sangat menjanjikan, meski plafon kecil, namun skala pengajuan lebih rutin jika sedang membutuhkan. Seperti dari kalangan petani, hampir setiap tiga bulan sekali bisa dipastikan kembali mengajukan kredit. Dikarenakan jumlah ajuan yang kecil, debitur non usaha kebanyakan menggunakan agunan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB).

"Debitur non usaha biasanya lebih meminimalisir terjadinya NPL," terangnya. [ifa/mu]

Tag : DEBIT, bank bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini