15:00 . Gugat KPU ke Bawaslu, Bapaslon Nurul-Nafik: Silon Sering Error   |   06:00 . Setahun Jadi ISTeK ICsada, Akreditasi Kampus Ungu Dapat Predikat Baik   |   20:00 . PHE Raih Penghargaan dalam IPA Convex 2024   |   19:00 . Geliat Memperingati Hari Buku   |   18:00 . Tiga Klub Milik Exco PSSI Melenggang Babak 16 Besar Liga 3 Nasional   |   17:00 . HUT Dekranasda ke-44, Ketua Dekranasda Bojonegoro Ajak Kader Terus Gali Potensi dan Tingkatkan Kreatifitas.   |   16:00 . Bapaslon Nurul Azizah-Nafik Sahal Akan Gugat KPU Bojonegoro   |   15:00 . KPU Bojonegoro Kembalikan Berkas Dukungan Bapaslon Nurul Azizah-Nafik Sahal   |   14:00 . TP PKK Sarangan Gelar Pelatihan Racik Ramuan Toga   |   12:00 . Kacabdindik Bojonegoro Tuban Dukung Gerakan Kantin Halal bersama LP3H KAHMI   |   11:00 . Laga Pamungkas, Persibo Gagal Tumbangkan Adhyaksa Farmel FC   |   09:00 . Usung Anna Muawanah Maju Cabup Bojonegoro, PKB Beri Kebebasan Pilih Wakil   |   07:00 . MI Islamiyah Kepoh Gelar Munaqosah Tahfidz Juz 30 dan 100 Hadits Metode Yahqi   |   20:00 . Gudang Arsip Bank BTPN Bojonegoro Terbakar, Kerugian Capai Rp60 Juta   |   17:00 . Cegah Stunting, Pemdes Kauman Beri Pelatihan Inovasi Dawet Sayuran   |  
Sun, 19 May 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Petani di Kecamatan Kapas Keluhkan Hama Tikus

blokbojonegoro.com | Monday, 20 November 2017 17:00

Petani di Kecamatan Kapas Keluhkan Hama Tikus

Reporter : M Safuan

blokBojonegoro.com - Para petani di Kecamatan Kapas tepatnya di Desa Tanjungharjo dan Kumpulrejo mengeluh banyaknya hama tikus yang menyerang lahan persawahan, sehingga harus mengeluarkan biaya ekstra pada musim tanam kali ini.

"Hama tikus pada masa tanam kali ini memang sangat meresahkan, bahkan benih padi yang baru berumur 10 hari sudah banyak yang rusak dan harus tanam kembali," keluh Kholiq salah satu petani Desa Tanjungharjo.

Kholiq menambahkan, untuk menanggulangi hama tikus itu  ia membuat parit yang di isi air dan diberi obat, namun hama tikus masih tetap menyerang lahan pertaniannya.

Tikus juga menyerang area persawahan petani Desa Kumpulrejo, padahal benih padi yang ditanam secara gejik atau memasukkan benih padi ke lubang yang telah dibuat itu tak luput dirusak oleh tikus, padahal umur padi sudah lebih dari dua minggu.

"Untuk antisipasi, warga di sini biasanya setiap malam berjaga di sawah sembari membawa alat untuk mengusir tikus," celetuk Pardi kepada blokBojonegoro.com.

Padahal para petani sudah mencoba berbagai cara untuk mengurangi wabah tikus, salah satunya memberi umpan yang dicampur obat, namun hama tikus tidak berkurang, bahkan malah semakin banyak tikus yang merusak tanaman padi.

Para petani berharap, dinas terkait ikut turun tangan memberikan solusi agar tanaman padi tidak diserang hama tikus. [saf/ito]

Tag : padi, tikus, sawah, kapas



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat