16:00 . Dukung Asta Cita, Tugaskan 98 Guru Pendidikan Agama Islam di Sekolah Rakyat   |   15:00 . Akun Medsos Kerap Comot Berita, Organisasi Pers Bojonegoro Kecam Pidanakan   |   14:00 . Kembangkan Produk Unggul Sugihwaras, Mahasiswa KKN INTAN Latih Inovasi Kain Perca   |   13:00 . Santri Digital: Mengaji di Era Swipe dan Scroll   |   12:00 . KPK Gelar Survei, Inspektorat Bojonegoro Imbau Warga Aktif Ikut Serta   |   11:00 . Gotong Royong Tanam Pohon di Waduk Tlogoagung   |   10:00 . Mahasiswa KKN INTAN di Tlogoagung, Hijaukan Waduk   |   09:00 . Menghabiskan Malam dari Ketinggian   |   08:00 . Cuci Tangan, Mandi, dan Perawatan: Pilar Kebersihan Diri yang Tak Boleh Dilupakan   |   07:00 . Menjamak Shalat bagi Pengantin, Hukumnya?   |   06:00 . Sering Nongki Bareng Teman? Yukk Cari Tahu Manfaatnya..!   |   19:00 . Hijaukan Desa Soko, Tanam Ribuan Pohon Produktif Bersama Warga   |   18:00 . Ketua APRI Baru Soroti Tingginya Diska di Bojonegoro   |   17:00 . 7 Embung Baru Dibangun dari APBD 2025   |   16:00 . Rabu Wekasan, Penjual Serabih Laris Manis   |  
Wed, 20 August 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Baru 50% SD di Bojonegoro Terapkan K13

blokbojonegoro.com | Saturday, 23 December 2017 13:00

Baru 50% SD di Bojonegoro Terapkan K13

Reporter: Muhammad Qomarudin

blokBojonegoro.com - Dalam penetapan Kurikulum tahun 2013 (K13) di Bojonegoro, khususnya untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) sederajat tidak berjalan dengan mulus. Pasalnya, hampir seluruh SD di Kota Ledre sebutan Bojonegoro, baru 50% yang menerapkan K13.

Hal tersebut diungkapkan oleh Dewan Pendidikan Kabupaten Bojonegoro, Sri Minarti, saat mengisi seminar di Gedung Angling Dharma, Sabtu (23/12/2017), dengan tema 'Kontribusi K13 Dalam Peta Pendidikan Kabupaten Bojonegoro' yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Prodi (HMP) Pendidikan Agama Islam (PAI), IAI Sunan Giri Bojonegoro.

"Bahkan untuk Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Bojonegoro yang berjumlah seratusan lebih, hanya beberapa saja yang menerapkan dan itupun belum terlalu maksimal," ungkap perempuan asal Kecamatan Kasiman Kabupaten Bojonegoro ini.

Ia menjelaskan, tidak terlaksanannya penerapan K13 di Bojonegoro disebabkan beberapa faktor, seperti anggaran sekolah negeri dan sekolah swasta yang berbeda, maupun tenaga pendidik yang belum siap untuk menerapkan yang dirasa masih terlalu sulit.

"Kalau sekolah negeri kan mendapat anggaran penuh dari pemerintah, sedangkan sekolah swasta cuma beberapa tidak seperti sekolah negeri," lanjut Bu Min, sapaan akrab Sri Minarti.

Untuk penerapan K13 di Bojonegoro sebenarnya membutuhkan proses yang lumayan panjang, dari segi persiapan pendidik (guru) yang harus benar-benar matang, maupun segi pendanaan yang dipersiapkan untuk merubah alat yang digunakan dalam kegiatan belajar mengajar.

K13 sendiri adalah sebuah kurikulum penyempurna dari Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) 2006, yang mana lebih menitik beratkan kepada pengembangan karakter peserta didik, dengan salah satu cara memberi peran penuh siswa saat di dalam kelas. [din/mu]

Tag : k-13



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat