Baru 50% SD di Bojonegoro Terapkan K13
blokbojonegoro.com | Saturday, 23 December 2017 13:00
Reporter: Muhammad Qomarudin
blokBojonegoro.com - Dalam penetapan Kurikulum tahun 2013 (K13) di Bojonegoro, khususnya untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) sederajat tidak berjalan dengan mulus. Pasalnya, hampir seluruh SD di Kota Ledre sebutan Bojonegoro, baru 50% yang menerapkan K13.
Hal tersebut diungkapkan oleh Dewan Pendidikan Kabupaten Bojonegoro, Sri Minarti, saat mengisi seminar di Gedung Angling Dharma, Sabtu (23/12/2017), dengan tema 'Kontribusi K13 Dalam Peta Pendidikan Kabupaten Bojonegoro' yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Prodi (HMP) Pendidikan Agama Islam (PAI), IAI Sunan Giri Bojonegoro.
"Bahkan untuk Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Bojonegoro yang berjumlah seratusan lebih, hanya beberapa saja yang menerapkan dan itupun belum terlalu maksimal," ungkap perempuan asal Kecamatan Kasiman Kabupaten Bojonegoro ini.
Ia menjelaskan, tidak terlaksanannya penerapan K13 di Bojonegoro disebabkan beberapa faktor, seperti anggaran sekolah negeri dan sekolah swasta yang berbeda, maupun tenaga pendidik yang belum siap untuk menerapkan yang dirasa masih terlalu sulit.
"Kalau sekolah negeri kan mendapat anggaran penuh dari pemerintah, sedangkan sekolah swasta cuma beberapa tidak seperti sekolah negeri," lanjut Bu Min, sapaan akrab Sri Minarti.
Untuk penerapan K13 di Bojonegoro sebenarnya membutuhkan proses yang lumayan panjang, dari segi persiapan pendidik (guru) yang harus benar-benar matang, maupun segi pendanaan yang dipersiapkan untuk merubah alat yang digunakan dalam kegiatan belajar mengajar.
K13 sendiri adalah sebuah kurikulum penyempurna dari Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) 2006, yang mana lebih menitik beratkan kepada pengembangan karakter peserta didik, dengan salah satu cara memberi peran penuh siswa saat di dalam kelas. [din/mu]
Tag : k-13
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini