17:00 . Pulang Ngaji, Perempuan di Bojonegoro Meninggal Tersambar Kereta   |   15:00 . Momen Hardiknas, Pemkab Bojonegoro Serahkan Beasiswa untuk Mahasiswa   |   20:00 . PT Laskar Buah Indonesia Klarifikasi Soal Temuan Sampah: Lokasi Sudah Dibersihkan dan akan Ditanami Rumput Gajah   |   17:00 . Algoritma Kekuasaan: Rumus Diam-diam yang Menggerakkan Dunia   |   16:00 . Esensi Hari Buruh Internasional: Refleksi Sejarah dan Kolaborasi untuk Masa Depan   |   15:00 . Bejat! Gadis 11 Tahun Diperkosa Tetangga Diberi Uang Jajan 5 Ribu   |   14:00 . Upah Tak Dibayar, Karyawan PT Laskar Buah Indonesia Cari Keadilan   |   13:00 . Curi Uang Rp39 Juta, Warga Lamongan Diringkus Polres Bojonegoro   |   12:00 . Cerianya 3.129 CPNS dan PPPK di Bojonegoro Terima SK Pengangkatan   |   11:00 . Setyo Pribowo Resmi Pimpin Forsekdes Bojonegoro 2025–2030, Pemkab Dorong Kolaborasi dan Profesionalisme Sekdes   |   10:00 . Sinergi Pemkab dan PD 'Aisyiyah Bojonegoro, Gelar Lokakarya Penyediaan Layanan untuk Pencegahan Perkawinan Anak   |   09:00 . Kasus TPPO di Bojonegoro : Janji Pekerjaan Berujung di Meja Hijau   |   08:00 . MTs Abu Darrin Raih Juara Umum Porseni 2025 Kabupaten Bojonegoro   |   07:00 . MII Kepoh Luncurkan Program Unggulan, Mengaji Al-Qur’an dengan Metode Yahqi dan Hanifida   |   20:00 . Hasil Autopsi Jenazah Korban Pembacokan di Bojonegoro: Luka Tembus Otak Besar   |  
Sat, 03 May 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Ternyata, Bermain "Smartphone" Bikin Remaja Tak Bahagia

blokbojonegoro.com | Saturday, 27 January 2018 07:00

Ternyata, Bermain "Smartphone" Bikin Remaja Tak Bahagia

Reporter: -

blokBojonegoro.com - Remaja dan smartphone seolah menjadi hal yang tak dapat dipisahkan. Tapi tahukah Anda, ternyata terlalu banyak bermain dengan telepon pintar tak membuat para remaja senang?

Hal ini ditunjukkan dari hasil penelitian di San Diego State University, Amerika Serikat. Untuk penelitian ini, para peneliti mengambil data dari satu juta siswa kelas 8, 10, dan 12 di Amerika Serikat.

Hasilnya, mereka menemukan bahwa para remaja yang lebih banyak menghabiskan waktunya untuk memainkan smartphonenya tidak sebahagia anak-anak yang bermain di luar dan berinteraksi dengan manusia lain.

Penulis utama penelitian ini, Jean M. Twenge percaya bahwa ponsel merupakan pendorong remaja menjadi tidak bahagia, bukan sebaliknya.

"Meskipun penelitian ini tidak dapat menunjukkan hubungan sebab-akibat, beberapa penelitian lain telah menunjukkan bahwa penggunaan sosial media juga menyebabkan ketidakbahagiaan, tapi ketidakbahagiaan tidak mendorong penggunaan sosial media yang lebih banyak," ungkap profesor psikologi tersebut dikutip dari Tech Crunch, Rabu (24/01/2018).

Penelitian lain yang menegaskan temuan ini adalah yang dilakukan oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC). Penelitian CDC menemukan adanya lonjakan angka depresi dan bunuh diri pada gadis remaja meningkat seiring lebih banyak waktu yang mereka habiskan untuk bermain dengan ponsel.

Penelitian yang juga dipimpin oleh Twenge ini menunjukkan bahwa anak-anak yang menghabiskan setidaknya empat hingga lima jam bermain dengan ponselnya memiliki faktor risiko bunih diri yang meningkat sebesar 71 persen.

Dengan kata lain, temuan ini adalah peringatan tentang penggunaan telepon genggam pada anak-anak remaja. Apalagi, saat ini usia termuda pengguna ponsel makin menurun.

Pada 2012 usia termuda pengguna ponsel adalah 12 tahun tapi pada 2016 adalah 10,3 tahun.

Twenge yang telah mempelajari perilau remaja sejak 1990-an menyebut bahwa ada perubahan mendadak dalam perilaku dan keadaan emosional remaja karena penggunaan smartphone. Para peneliti juga mendapati kepuasan hidup remaja, harga diri, dan kebahagiaan para pemaja menurun drastis sejak 2012.

"Sejauh ini, perubahan terbesar dalam kehidupan remaja antara tahun 2012 dan 2016 adalah peningkatan jumlah waktu yang mereka habiskan untuk media digital dan penurunan aktivitas sosial dan tidur," ujar Twenge.

"Kunci penggunaan media digital dan kebahagiaan adalah pembatasan penggunaan," imbuhnya.

Twenge juga menyarankan kepada remaja untuk tidak menghabiskan lebih dari 2 jam sehari dalam menggunakan ponsel. Berolahraga atau bermain dengan teman-teman secara langsung dapat meningkatkan kebahagiaan, begitu pula untuk para orang dewasa.

Sumber: http://health.kompas.com/read/2018/01/26/170000323/

ternyata-bermain-smartphone-bikin-remaja-tak-bahagia

Tag : Smartphone, remaja, depresi



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Monday, 21 April 2025 15:00

    Semarak Kartini Meriahkan Desa Tejo

    Semarak Kartini Meriahkan Desa Tejo Dalam rangka memperingati Hari Kartini, seluruh lembaga pendidikan yang ada di Desa Tejo, Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro, menggelar kegiatan Semarak Kartini yang berlangsung meriah dan penuh semangat, Senin pagi (21/4/2025)...

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat