19:00 . Diduga Tak Netral, PMII Bojonegoro Minta Ketua Bawaslu Mundur   |   17:00 . Beredar Foto Ketua Bawaslu Bojonegoro Berkaos PDI-P, Benarkah?   |   16:00 . Kembangkan Potensi, PEP Sukowati Gelar Pelatihan Pengolahan Herbal   |   15:00 . 5 Tersangka Korupsi Mobil Siaga Bojonegoro Segera Disidang   |   06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Ketua PGRI: GTT Penyelamat bagi Sekolah Kekurangan Guru

blokbojonegoro.com | Monday, 29 January 2018 16:00

Ketua PGRI: GTT Penyelamat bagi Sekolah Kekurangan Guru

Reporter : M Safuan

blokBojonegoro.com - Kekurangan guru yang terjadi di Bojonegoro memang cukup banyak jumlahnya. Meskipun begitu keberadaan Guru Tidak Tetap (GTT) saat ini seakan bisa dikatakan sebagai penyelamat bagi sekolah yang mengalami kekurangan guru.

Hal itu disampaikan Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Bojonegoro, Ali Fatikin. Dirinya mengungkapkan memang ini kondisi nyata bahwa GTT di Bojonegoro sangat luar biasa dibutuhkan dan bahkan kalaupun tidak ada GTT, sekolah yang kekurangan guru tidak bisa melakukan proses pembelajaran dengan baik.

"Padahal GTT saat ini menjadi garda terdepan dalam pelaksanaan KBM di sekolah," tambah Ali kepada blokBojonegoro.com

Lanjut Ali Fatikin, namun sangat ironis Keberadaan GTT, nasib kesejahteraan di bawah kata layak, bahkan ada juga GTT yang tiap bulannya hanya menerima sekitar Rp.300 ribu.

Oleh karenanya jika sekolah tidak bisa melaksanakan proses belajar-mengajar dengan baik karena minimnya jumlah guru, maka target kurikulum pastinya tidak bisa tercapai. Terlebih lagi saat ini menjelang ujian nasional.

Untuk itu PGRI Bojonegoro, menghimbau kepada Pemerintah Kabupaten Bojonegoro agar memperhatikan nasib GTT yang ada, dengan adanya SK Bupati kepada GTT tersebut.

Seperti diberitakan sebelumnya, GTT Bojonegoro mendesak kepada Bupati agar segera menerbitkan SK Bupati, dengan tujuan agar kesejahteraan GTT diperhatikan oleh Pemkab Bojonegoro. [saf/ito]

Tag : pgri, gtt, guru, sekolah



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat