Kang Yoto: BPS Andalan Jadi Tolak Ukur Pembangunan
blokbojonegoro.com | Monday, 05 February 2018 14:00
Reporter: M. Yazid
blokBojonegoro.com - Survei yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) menjadi andalan dalam menentukan tolak ukur pembangunan. Sehingga data yang dihasilkan harus berkualitas, supaya kebijakan yang diambil untuk menyikapi hasil survei sesuai kebutuhan masyarakat.
"Data BPS bisa diandalkan. Jika data BPS tidak dapat diandalkan, maka sama saja dengan dirinya akan menjadi pemimpin yang sesat. Oleh karenanya diharapkan bahwa data yang dihasilkan BPS ini menjadi data yang akan membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat," kata Bupati Bojonegoro, Suyoto ketika membuka pelatihan petugas Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) di hotel Dewarna, Senin (5/2/2018).
Kang Yoto menjelaskan, tentang implementasi tujuan pembangunan berkelanjutan SDGs di Bojonegoro melalui kolaborasi empat sekawan. Diceritakan, di awal kita masuk dalam fase from Minus To Zero. Saat itu masyarakat mengeluhkan masalah infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan mental aparatur pemerintah yang dianggap bermental korup.
Namun lambat laun kita beranjak dari Zero to Plus yang didukung dengan beberapa program antara lain Gerakan Desa Sehat dan Cerdas (GDSC). Pasalnya semua itu tak lepas dari kebijakan yang diambil pemerintah yakni dengan enam pilar pembangunan pemerintah Kabupaten Bojonegoro.
"Jika dulu musrenbang di semua tingkatan hanya sebatas menggugurkan kewajiban dan memenuhi rukun syarat saja, maka kini musrenbang benar benar dilakukan berdasarkan data riil yang ada dilapangan," terangnya.
Ditambahkan, sehingga bukan lagi pembangunan yang tak berlandaskan data dan kebutuhan, namun pembangunan yang mengakomodir semua kepentingan di setiap lini.
"Partisipasi dan data menjadi salah satu titik balik Bojonegoro membangun dan berbenah diri," pungkas Bupati Bojonegoro dua periode itu. [zid/ito]
Tag : Bps, data, bojonegoro
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini