16:00 . UNUGIRI Jadi Tuan Rumah Pelantikan dan Rakerwil ITHLA DPW IV, Rektor Turut Sukseskan Acara   |   13:00 . Pilkada Bojonegoro 2024 Mulai Bergeliat, Ini Enam Sosok yang Dipasarkan   |   22:00 . Pj Gubernur Jatim: Terimakasih Telah Mengawal Pesta Demokrasi Berjalan Baik   |   17:00 . Kronologi Lengkap Pencurian Motor Milik Pegawai Koperasi di Bojonegoro   |   16:00 . Gudang Beras di Bojonegoro Kebakaran, Kerugian Capai Rp100 Juta   |   15:00 . Peringati HUT ke 17, Ademos Gelar Halal Bi Halal Bersama Mensesneg RI   |   23:00 . Lupa Ambil Kunci, Motor Pegawai Koperasi di Bojonegoro Digasak Maling   |   22:00 . Gudang Beras di Balen Bojonegoro Terbakar   |   21:00 . Bejat, Begal Payudara di Tuban, Onani Setelah Beraksi   |   20:00 . Warga Tuban Diduga Tenggelam di Bengawan Solo, Petugas Masih Lakukan Pencarian   |   19:00 . Jembatan Kare Penghubung Tuban Bojonegoro Diduga Rawan Jambret   |   18:00 . MGMP PAI SMK Bojonegoro Gelar Halal Bihalal   |   17:00 . SKK Migas Akan Selesaikan 15 Proyek Hulu Migas Tahun 2024   |   16:00 . Simak, 5 Jalur PPDB Jatim 2024 untuk SMA dan SMK dan Tahapan Pendaftaran   |   15:00 . Merajut Harapan, Meraih Masa Depan   |  
Mon, 29 April 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Meski Panen Lebih Cepat, Ini Kekurangan Mesin Potong Padi

blokbojonegoro.com | Tuesday, 13 February 2018 09:00

Meski Panen Lebih Cepat, Ini Kekurangan Mesin Potong Padi

Reporter: Sutopo

blokBojonegoro.com - Memanen padi dengan alat modern memang lebih cepat dibanding dengan alat panen tradisional. Namun, meski demikian alat panen modern yang sudah digunakan sebagian petani di Kota Ledre itu masih memiliki kekurangan.

"Biji padinya biasanya banyak yang jatuh. Jadi masih ada kekurangannya," kata seorang warga Muhartono kepada blokBojonegoro.com, Senin (12/2/2018) di Lokasi, Desa Growok, Kecamatan Dander, Bojonegoro.

Ia menjelaskan, selain bijinya yang mudah jatuh ke tanah saat proses panen, batang padi juga tidak bisa dimanfaatkan secara maksimal. " Ya biasanya kalau memanen padi dengan cara tradisonal batang padinya masih bisa dimanfaatkan  untuk pakan ternak (sapi) yaitu dengan cara diawetkan (keringkan) Kalau ini kan batangnya jadi lembut," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, di era serba canggih saat ini petani di Bojonegoro pun dimudahkan dengan adanya mesin panen padi. Alat tersebut bisa dioperasikan layaknya alat berat dengan satu sopir serta seorang kenek yang bertugas untuk mengumpulkan padi ke dalam karung.

Dengan menggunakan alat modern itu, padi tak perlu dipotong terlebih dahulu, namun bisa langsung masukan ke dalam mesin dan bulir padi pun siap diangkut. 
"Panen menggunakan alat moderen tersebut lebih cepat," ujar Muhartono.

Warga asli Desa Sumberarum, Kecamatan Dander itu menjelaskan, jika tidak butuh waktu lama untuk memanen padi dengan alat moderen tersebut.

"Ini tadi lo sekitar 30 menitan sudah selesai.  30 menit itu sudah bisa memanen padi beberapa petak," beber Muhartono. [top/lis]

Tag : mesin, panen



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat