Pilkada Bojonegoro 2018

Hadiri Pembagian PKH, Kuswiyanto Klaim Tidak Kampanye

blokbojonegoro.com | Thursday, 01 March 2018 17:00

Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com - Pembagian Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan program pemberian bantuan sosial bersyarat kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM), yang dihadiri mantan anggota DPR RI Komisi VIII, Kuswiyanto disoal. Namun politisi PAN yang juga Calon Wakil Bupati (Cawabup) Bojonegoro itu menyebut tidak kampanye.

"Saya tidak kampanye, tidak menggunakan fasilitas negara. Saya tahu persis melanggar dan tidaknya," kata Kuswiyanto saat klarifikasi terkait kehadirannya saat pencairannya di beberapa titik PKH.

Dijelaskan, karena hubungannya dengan PKH itu sudah lahir batin, sebab anggota DPR RI selama tiga tahun lebih yang kebetulan bidangnya adalah bidang sosial, agama, penanggulan bencana dan pemberdayaan perempuan. Serta ia mengklaim PKH itu bagian dari perjuangannya bersama teman-teman, termasuk dengan ibu Menteri waktu itu Ibu Khofifah Indar Parawansa ketika proses di Jakarta regulasinya dia ikut bersama-sama melahirkan.

Kemudian pendaftarannya selalu validasi setiap tahun yang ke 3 skema pencairannya sampai berapa setiap tahunnya, ia akan mengawal. Setelah itu ketika menjadi anggota DPR RI Dapil Bojonegoro-Tuban mengawal, ketika cair Kuswiyanto pasti hadir di hadapan mereka.

"Saya komunikasi dengan pendamping baik, dengan KPM keluarga penerima manfaat juga baik. Saat ini karena saya harus mengundurkan diri dari DPR RI, saya berpamitan," terangnya.

Ditambahkan, makanya nanti suatu saat akan mengajak Pak Bambang, bahwa mohon maaf pada seluruh penerima tidak bisa lagi mengawal PKH. "Karena sudah mengundurkan diri menjadi anggota DPR RI. Jadi ingin pamitan kepada seluruh pendamping PKH termasuk dengan dengan para penerima PKH. Saya kenalkan calon pengganti saya namanya Pak Bambang," imbuhnya.

Serta ia takut kepada Panitia Pengawas (Panwas), namun selama tidak melanggar akan jalan terus sebab hanya pamitan saja. Selain itu ia juga tidak pernah koordinasi dengan PKH maupun pendamping. "Belum dimintai keterangan Panwas. Kalau dimintai akan datang," pungkasnya disinggung jika ditegus Panwas.[zid/ito]
 

Tag : cabup, kuswiyanto, bojonegoro

* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini