Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Sejarah Terciptanya Anthem Persibo Bojonegoro

blokbojonegoro.com | Saturday, 19 May 2018 14:00

Sejarah Terciptanya Anthem Persibo Bojonegoro

Reporter: Muhammad Qomarudin

blokBojonegoro.com -
Banyak cara yang dilakukan oleh suporter untuk memberi semangan kepada klub tercintanya, baik melalui chant-chant maupun koreografi saat pemain sedang berlaga di dalam lapangan.

Selain chant-chant ataupun koreografi ada juga sebuah 'Anthem'. Anthem bisa dikatakan sebuah lagu yang dinyanyikan secara bersama-sama dan menjadi milik sebuah kelompok atau golongan tertentu. Bisa dibilang, anthem juga menjadi perekat sebuah kelompok atau golongan, sekaligus cara menunjukkan jati diri dan identitas kelompok tersebut kepada orang lain.

Di Indonesia, sekarang ini, beberapa anthem klub mulai bermunculan dan menjadi sebuah cara tersendiri yang dilakukan oleh para suporter. Anthem klub tersebut pun tersebar, tidak hanya di klub Liga 1 maupun Liga 2 saja. Bahkan, klub liga 3 pun juga sudah mulai memiliki anthem nya masing-masing.

Seperti halya PSS Sleman dengan anthem berjudul "Sampai Kau Bisa" dan anthem Persebaya yang berjudul "Song for Pride". Maka, Persibo Bojonegoro pun juga mempunyai anthem dengan judul "Jayalah Persiboku" yang mempunyai makna yang sangat mendalam.

Anthem Persibo diciptakan oleh Antoni Irawan dan Alif Adiyansyah yang juga sebagai  seorang suporter setia Persibo dan ketika itu squad Laskar Angling Dharma dalam keadaan sangat terpuruk dan keaggotaanya tidak diakui oleh PSSI. Bahkan bisa dikatakan, para suporter sudah tidak lagi mendukung Persibo dan lebih memilih mendukung tim tetangga, dengan mendirikian fans klub tersebut di Kabupaten Bojonegoro.

"Ungkapan itu terletak pada paragraf pertama dan ke dua Anthem Jayalah Persiboku," terang salah salu pencipta, Alif Ardiansyah.

Anthem tersebut tercipta saat dirinya berangkat bersama suporter lainya ke Kota Bandung Jawa Barat pada Januari tahun 2017 lalu, untuk mengawal kongres PSSI. Namun kala itu, harus ada beberapa revisi dari para suporter lainya terkait penambahan lirik maupun lainya.

"Sebenarnya sebelum betangkat lirik itu sudah selesai dan baru saya tawarkan kepada temen-temen suporter lainya saat keberangkatan," terang pria asal Desa Ngraseh Kecamatan Dander ini.

Namun, anthem tersebut baru pertama kali dilantunkan setelah laga Persibo melawan Persema Malang pada 25 April 2017, yang kala itu langsung dipimpin oleh mereka berdua. Bahkan, waktu itu dirinya tidak menyangka lirik yang diciptakanmenjadi Anthem klub yang sangat ia cintai dan selalu dilantukan setelah Persibo selesai berlaga.

"Sebelumnya juga ada rapat dulu dengan para suporter Persibo baik dari Curva Nord maupun Boromania untuk menjadikan lirik itu sebagai anthem," lanjut pria yang akrab disapa Hamster tersebut.

Dengan diciptakanya Anthem Jayalah Persiboku, dirinya berharap para suporter tetap mendukung Persibo baik dalam keadaan yang terpuruk maupun diatas, bukan malah menghilang saat terpuruk dan datang lagi saat sedang jaya-jayanya atau bisa dikatakan menjadi suporter musiman.

"Ya kalau bisa lebih mengutaman klub sendiri dibanding dengan klub tetangga dan ayo kita bangun kembali Persibo menjadi klub besar lagi," tutupnya kepada blokBojonegoro.com.[din/ito]

Tag : persibo, bojonegoro, laga, stadion, pemain



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini