23:00 . Ribuan Warga Hadiri Haul Kyai Qomari Sarangan   |   22:00 . Ustadz Ridwan Asyfi Ajak Sholawatan Ribuan Penggemar   |   20:00 . Duet Pengasuh Ponpes Abu Dzarrin Buka Acara Haul Kyai Qomari   |   13:00 . 4.150 Pasangan Anak Kawin di Indonesia   |   12:00 . 43 Jemaah Haji Indonesia Masih Dirawat di RS Arab Saudi   |   09:00 . Se Indonesia, Tahun Ini 446 Jemaah Haji Wafat dan 1.710 Dirawat   |   06:00 . Kemenag Siap Bantu Masjid hingga Rp100 Juta lewat Program MADADA   |   20:00 . Pengurus DPC PKB Bojonegoro Sowan Pengasuh ke Ponpes Attanwir   |   19:00 . Rangkaian Ultah, PKB Bojonegoro Tabarrukan ke Ponpes Attanwir   |   18:00 . LWP PCNU Bojonegoro Gelar Percepatan Sertifikasi Wakaf   |   17:00 . Wow..! Desa Pilanggede Terbaik I Lomba Gotong Royong Jawa Timur 2025   |   15:00 . IKAMI ATTANWIR Cabang Surabaya Resmi Dilantik   |   10:00 . Tunjangan Guru PAI Non‑ASN Naik Rp500 Ribu, Pencairan Dirapel Sejak Januari 2025   |   09:00 . Menag: Haji Jalur Laut Belum Jadi Agenda Resmi, Tapi Peluang Terbuka   |   07:00 . Waspada Penyakit Jantung, Ini Tips dari Dokter Rio   |  
Mon, 14 July 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Bom Surabaya Libatkan Anak, BP3AKB Sebut; Salah Orang Tua

blokbojonegoro.com | Monday, 21 May 2018 12:00

Bom Surabaya Libatkan Anak, BP3AKB Sebut; Salah Orang Tua

Reporter: Sutopo

blokBojonegoro.com - Tragedi teror bom bunuh diri yang terjadi di Surabaya beberapa hari yang lalu masih menyisakan pilu. Sebab pelaku juga melibatkan perempuan dan anak dibawah umur.

Hal itu pun juga menjadi sorotan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (P3AKB) Bojonegoro, selaku lembaga yang memperhatikan dan melindungi kaum hawa dan anak-anak.

"Setelah ada kejadian bom di Surabaya yang melibatkan anak, itu kesalahan orang tua," kata Kepala Dinas P3AKB Bojonegoro, Adie Witjaksono kepada blokBojonegoro.com, Senin (21/5/2018) di kantornya Jalan Pattimura.

Ia menjelaskan, jika perilaku anak itu tergantung orang tua. Karena, lanjut dia, anak mau belok ke kiri dalam artian negatif, atau ke kanan dalam artian positif, semuanya tergantung orang tua.

"Karena anak lahir dari kecil ia ibarat kertas putih, dicoret oleh orang tua," tutur Adie.

Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada orang tua, bahwa anak itu mempunyai hak mendapatkan perlindungan dan sebagainya. "Di dalam Al-Qur'an kitab suci umat Islam, surah Al-Furqon (84) itu sama. Jadi anak itu sebagai perhiasan dunia atau sebagai penyejuk di keluarga itu anak harus dilindungi," jelasnya menandaskan.

Lebih lenjut dikatakan Adie, dalam UU Perlindungan anak pun sama, anak butuh dilindungi. Untuk itu sebagai orang tua harus mengarahkan, mendidik dan menjaga anak. Agar anak itu tumbuh dewasa dan menjadi putra-putri soleh serta solehah.

"Karena kita yang diberi karunia anak, dititipi oleh Allah diberi anak, kita akan mempertanggung jawabkan kepada Allah kelak. Karena kalau mengarahkan anak yang salah, kita juga akan mempertanggungjawabkan kelak," tandasnya. [top/mu]

Tag : teror bom, surabaya



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Monday, 07 July 2025 21:00

    IPNU dan IPPNU

    LAKMUD, IPNU-IPPNU Temayang Tanam Pohon

    LAKMUD, IPNU-IPPNU Temayang Tanam Pohon Dalam rangkaian kegiatan Latihan Kader Muda (LAKMUD) Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU-IPPNU Temayang, digelar sebuah aksi nyata peduli lingkungan. Yakni, diwujudkan dengan penanaman pohon alpukat. Acara berlangsung, Senin, (7/72025) di...

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat