17:00 . Pulang Ngaji, Perempuan di Bojonegoro Meninggal Tersambar Kereta   |   15:00 . Momen Hardiknas, Pemkab Bojonegoro Serahkan Beasiswa untuk Mahasiswa   |   20:00 . PT Laskar Buah Indonesia Klarifikasi Soal Temuan Sampah: Lokasi Sudah Dibersihkan dan akan Ditanami Rumput Gajah   |   17:00 . Algoritma Kekuasaan: Rumus Diam-diam yang Menggerakkan Dunia   |   16:00 . Esensi Hari Buruh Internasional: Refleksi Sejarah dan Kolaborasi untuk Masa Depan   |   15:00 . Bejat! Gadis 11 Tahun Diperkosa Tetangga Diberi Uang Jajan 5 Ribu   |   14:00 . Upah Tak Dibayar, Karyawan PT Laskar Buah Indonesia Cari Keadilan   |   13:00 . Curi Uang Rp39 Juta, Warga Lamongan Diringkus Polres Bojonegoro   |   12:00 . Cerianya 3.129 CPNS dan PPPK di Bojonegoro Terima SK Pengangkatan   |   11:00 . Setyo Pribowo Resmi Pimpin Forsekdes Bojonegoro 2025–2030, Pemkab Dorong Kolaborasi dan Profesionalisme Sekdes   |   10:00 . Sinergi Pemkab dan PD 'Aisyiyah Bojonegoro, Gelar Lokakarya Penyediaan Layanan untuk Pencegahan Perkawinan Anak   |   09:00 . Kasus TPPO di Bojonegoro : Janji Pekerjaan Berujung di Meja Hijau   |   08:00 . MTs Abu Darrin Raih Juara Umum Porseni 2025 Kabupaten Bojonegoro   |   07:00 . MII Kepoh Luncurkan Program Unggulan, Mengaji Al-Qur’an dengan Metode Yahqi dan Hanifida   |   20:00 . Hasil Autopsi Jenazah Korban Pembacokan di Bojonegoro: Luka Tembus Otak Besar   |  
Fri, 02 May 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Mengintip Tradisi Manganan di Makam Eyang Buyut Dalem

blokbojonegoro.com | Wednesday, 22 August 2018 16:00

Mengintip Tradisi Manganan di Makam Eyang Buyut Dalem

Reporter : Joel Joko

blokBojonegoro.com - Meski dalam suasana Idul Adha,  sebagian warga di Kecamatan Kota masih mempertahanan budaya "manganan" atau sedekah bumi. Salah satunya warga Kelurahan Kadipaten dan Karangpacar setiap tahun melakukan tradisi tradisional leluhur. Hari ini bertepatan Rabu Wage(22/8/2018) ,generasi tua dan muda berkumpul di cungkup makam Buyut Dalem yang menjadi simbol bakti leluhur.

Selain itu puluhan warga lainnya berkumpul dipelataran makam untuk saling bertukar makanan atau sedekah.
Mereka bersama-sama datang ke tempat menyerupai taman bundar ditengah makam  dengan membawa tenong atau tempat makan berisi nasi , sayur, lauk dan aneka kue.

"Setiap tahun bertepatan Rabu Wage kami selalu mengadakan sedekah bumi," kata Teguh salah satu petugas makam.

Perpaduan sinkretisme Islam dengan kejawen dalam ritual ini berjalan cukup kental. Seperti rapal doa yang dibacakan seorang modin bercampur antara doa berbahasa Jawa dan Arab. Nasi berkat di atas encek(anyaman bambu) bagian simbol penghormatan kepada leluhur dan persatuan antar-umat.

Para generasi tua dengan keyakinan Islam Kejawen tetap setia menjaga tradisi ini. Sementara generasi muda bersiap-siap untuk merebut setiap ambeng atau sajen diatas panggung bambu. Aksi rebutan ini sekaligus menutup acara sedekah bumi di makam Buyut Dalem jalan Dewi Sartika. [oel/ito]

Tag : buyut, dalem



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Monday, 21 April 2025 15:00

    Semarak Kartini Meriahkan Desa Tejo

    Semarak Kartini Meriahkan Desa Tejo Dalam rangka memperingati Hari Kartini, seluruh lembaga pendidikan yang ada di Desa Tejo, Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro, menggelar kegiatan Semarak Kartini yang berlangsung meriah dan penuh semangat, Senin pagi (21/4/2025)...

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat