10:00 . Tunjangan Guru PAI Non‑ASN Naik Rp500 Ribu, Pencairan Dirapel Sejak Januari 2025   |   09:00 . Menag: Haji Jalur Laut Belum Jadi Agenda Resmi, Tapi Peluang Terbuka   |   07:00 . Waspada Penyakit Jantung, Ini Tips dari Dokter Rio   |   22:00 . Ayo...! D'Konco Cafe Malam Mingguan Bareng Raka dan Oky   |   17:00 . IKA UINSA Punya Kantor Baru   |   16:00 . Horee..! 111.833 Keluarga Miskin Dapat Beras   |   15:00 . Resmikan Kantor Baru, IKA UINSA Teguhkan Komitmen Mandiri dan Berdaya   |   13:00 . MoU dengan Mensos, Bojonegoro Siap Buka Sekolah Rakyat   |   12:00 . Inilah 5 Desa di Bojonegoro yang Dapat Rp100 Juta dari Pemprov Jatim   |   10:00 . Stand Dekranasda Kabupaten Bojonegoro di Balikpapan Banyak Diminati Pengunjung Luar Daerah   |   09:00 . Wujudkan Swasembada Pangan, Pemkab Bojonegoro Ikut Sukseskan Penanaman Jagung Serentak Kuartal III   |   08:00 . Waspada Penipuan Rekrutmen, PT Elnusa Tbk Imbau Masyarakat Abaikan Akun Lowongan Palsu   |   07:00 . Hore..! Rp1,79 Triliun Segera Cair untuk BOP RA dan BOS Madrasah   |   06:00 . Bupati Bojonegoro Tandatangani MoU Penyelenggaraan Sekolah Rakyat bersama Mensos RI: Komitmen Nyata Atasi Kemiskinan Melalui Pendidikan   |   21:00 . Bupati Bojonegoro Hadiri Munas V ADPMET di Jakarta   |  
Sat, 12 July 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Tikus Serang Tanaman Kacang Hijau dan Kedelai di Desa Sidodadi

blokbojonegoro.com | Tuesday, 04 September 2018 08:00

Tikus Serang Tanaman Kacang Hijau dan Kedelai di Desa Sidodadi

Reporter : M Safuan

blokBojonegoro.com - Petani di wilayah Kecamatan Sukosewu khususnya, Desa Sidodadi pada masa tanam musim kemarau ini dibuat bingung. Lantaran, tanaman kacang hijau maupun kedelai yang ditanam dirusak oleh serangan hama tikus.

"Sejak awal tanam tikus belum menyerang, namun sejak tanaman sudah muncul bunga atau bijinya tikus mulai merusak tanaman," keluh salah satu petani, Pardi.

Ia mengatakan, serangan tikus biasanya malam hari dengan cara mengerat batang tanaman. Saat pagi hari batang dan daun tanama sudah berserakan di tanah.

Guna mengantipasi itu semua, selama ini berbagai upaya telah dilakukan petani untuk mencegah semakin merajalelanya serangan tikus. Di antaranya dengan menyemprot tanaman dengan obat insektisida agar serangan tersebut tidak merajalela, namun usaha tersebut tidak banyak membuahkan hasil yang diinginkan petani.

Petani lain, Saminah mengungkapkan, dengan serangan hama itu, dirinya hanya pasrah bahkan dirinya dan petani di desanya terancam gagal panen.

"Hama tikus tidak hanya menyerang tanaman kacang hijau dan kedelai, namun menyerang tanaman palawija juga," beber Saminah.

Masih katanya, petani agaknya sudah tidak bisa berkutik dengan serangan hama tikus dan petani hanya bisa pasrah pada musim tanam kali ini , karena tanaman rugi besar karena gagal panen.

"Jadi terus gimana lagi, ya hanya bisa pasrah," pungkas Saminah. [saf/ito]

Tag : sidodadi, sukosewu, kacang, hama



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Monday, 07 July 2025 21:00

    IPNU dan IPPNU

    LAKMUD, IPNU-IPPNU Temayang Tanam Pohon

    LAKMUD, IPNU-IPPNU Temayang Tanam Pohon Dalam rangkaian kegiatan Latihan Kader Muda (LAKMUD) Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU-IPPNU Temayang, digelar sebuah aksi nyata peduli lingkungan. Yakni, diwujudkan dengan penanaman pohon alpukat. Acara berlangsung, Senin, (7/72025) di...

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat