15:00 . Merajut Harapan, Meraih Masa Depan   |   13:00 . Pasca Lebaran, Ratusan Warga Bojonegoro Ajukan Cerai   |   12:00 . Laka Karambol, Pemotor di Bojonegoro Meninggal Tergencet Truk Box   |   09:00 . Pemkab Bojonegoro Raih Peringkat Kategori Laporan LPPD Tingkat Nasional   |   15:00 . 1.543 Calon Jemaah Haji Bojonegoro Ikuti Manasik Haji   |   14:00 . Jelang Pilkada Bojonegoro, PKS Rapatkan Barisan   |   13:00 . Dramatis, Petugas Damkar Dihadang Anjing saat Hendak Evakuasi Jasad Majikan   |   12:00 . Inilah Pemenang Duta Pemuda Pelopor Kabupaten Bojonegoro Tahun 2024   |   11:00 . Ikrar Setia ke NKRI, Napi Teroris di Lapas Bojonegoro Dibebaskan Bersyarat   |   18:00 . HPN 2024, PWI Bojonegoro Gelar Seminar Literasi Media dalam Mengawal Clean and Good Governance   |   13:00 . PJ Bupati Adriyanto Launching Program Paman Sehati   |   12:00 . Penambang Pasir di Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Bawah Jembatan Kare   |   09:00 . Berikut ini Nama Finalis Seleksi Duta Pemuda Pelopor Bojonegoro Tahun 2024   |   15:00 . Sudahkah Pancasila sebagai Pondasi Pendidikan Selaras dengan Implementasinya   |   13:00 . Bojonegoro Jadi Tuan Rumah Pertemuan Rutin PKK, DWP, Perwosi se-Bakorwil II   |  
Sat, 27 April 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Kendaraan Padat, Jalan Sempit Bikin Was-was

blokbojonegoro.com | Friday, 21 September 2018 09:00

Kendaraan Padat, Jalan Sempit Bikin Was-was

Kontributor: Abdul Rokim

blokBojonegoro.com - Salah satu akses utama menuju lokasi pengeboran gas di Jambaran-Tiung Biru (J-TB) tepatnya berada di jalan raya Clangap Gayam, kondisinya kurang baik.

Jalan yang saat ini sering dilalui ratusan kendaraan berat, mulai beroperasi pagi hingga malam hari. Dengan adanya kendaraan berat dan besar seperti truk dan tronton, seharusnya jalan yang dilalui lebih lebar.

Jalan yang mempunyai lebar sekurang dari tujuh meter ini kurang begitu layak untuk lalu lalang kendaraan berat. Hal itu tentu bisa membahayakan pemotor dan masyarakat sekitar.

Salah satu supir truk, Gunawan (45) menjelaskan, dirinya saat bekerja harus rela berbagi jalan, tak jarang harus berhenti terlebih dahulu. "Sering menepi untuk bergantian sesama supir, ya supaya perjalanan warga juga tidak terganggu," ungkapnya.

Gunawan menambahkan, jalan poros menuju kantor Kecamatan Gayam tersebut merupakan jalan utama yang dilalui kendaraan menuju lokasi Jambaran-Tiung Biru.

"Hanya ada satu akses untuk menuju ke lokasi proyek," katanya.

Salah satu warga Gayam, Sugito (33) menambahkan, sebetulnya untuk warga sekitar merasa terganggu terutama saat melakukan aktivitas di jalan. "Kondisi jalan seperti ini, gimana lagi, macet sering terjadi, apalagi banyak truk," keluhnya.

Bapak satu orang anak ini berharap, semoga segera ada pelebaran jalan, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. "Semoga pihak terkait dapat memperbaiki jalan dengan melakukan pelebaran," harapnya. [im/mu]

Tag : jambaran tiung biru, J-TB



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat