Panen Tembakau Masih Terjadi Hingga Akhir Oktober
blokbojonegoro.com | Tuesday, 02 October 2018 13:00
Reporter : M Safuan
blokBojonegoro.com - Masa panen tanaman tembakau di Bojonegoro, saat ini masih berlangsung disejumlah wilayah Kabupaten Bojonegoro, bahkan panen itu masih akan terus ada hingga akhir Oktober ini. Bahkan harga jual tembakau tahun 2018 ini terbilang cukup bagus hingga menyentuh 32 ribu perkilogram untuk tembakau rajangan.
"Saat ini, panen tembakau sudah memasuki masa petik ke 5 dan diprediksi panen akan berlangsung hingga akhir Oktober," kata Kabid Perkebunan, Dinas Pertanian (Disperta) Bojonegoro, Imam Wahyudi.
Menurutnya total lahan pertanian yang ditanami tembakau ada 8.623 hektar dan untuk saat ini total lahan tembakau yang sudah dipanen ada 7.500 hektar, jumlah itu belum yang saat ini masih beberapa lahan pertanian yang belum panen.
"Saat ini, dari 7.500 hektar tembakau yang sudah panen menghasilkan 9000 ton lebih," beber Imam saat ditemui blokBojonegoro.com.
Pada panen tembakau kali ini, membuat para petani tembakau senang serta meraup untung besar. Pasalnya, harga jual tembakau rajangan mencapai 32 ribu rupiah perkilonya, bahkan adapula harga jual tembakau yang dibeli Pabrikan harganya ada yang mencapai Rp37 ribu.
"Harga 32 ribu itu tembakau rajangan kering," terang Imam kepada blokBojonegoro.com.
Diprediksi harga jual tembakau akan mengalami penuruna saat masa petik tembakau tenggok, namun turunya itu tidak mempengaruhi petani, karena hanya turun 7000 saja, sehigga harga jual tembakai rajangan itu masih punya nilai jual 25 hingga 26 ribu.
"Penurunan harga itu, dinilai wajar saat panen pucuk tembakau," pungkas pria yang disapa Imam. [saf/ito]
Tag : panen, tembakau, bojonegoro
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
