Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Bengawan Penuh Enceng Gondok, Perahu Pilih Menepi

blokbojonegoro.com | Thursday, 29 November 2018 15:00

Bengawan Penuh Enceng Gondok, Perahu Pilih Menepi

Kontributor: Apriani

blokBojonegoro.com - Perahu penyebrangan di Sungai Bengawan Solo wilayah Kabupaten Bojonegoro, Kamis (29/11/2018) tidak dapat beroprasi. Hal tersebut dikarenakan banyaknya enceng gondok yang memenuhi sungai terpanjang di pulau jawa.

Sekitar pukul 10.00 Wib banyaknya enceng gondok di Sungai Bengawan Solo terlihat terus bertambah. Masyarakat yang sedang mencari ikan, juga mengeluhkan atas banyaknya enceng gondok.

Salain itu masyarakat yang biasanya menggunakan jasa penyebrangan dengan perahu di tambangan 3 Kelurahan Jetak juga merasa kecewa, pasalnya setelah menunggu lama, prahu belum berani menyebrang karena terhalang enceng gondok.

"Sudah nunggu lama, hampir satu jam tapi perahunya tidak ke sini, jadi tidak bisa lewat," ujar salah seorang perempuan Sri warga Desa Tulungrejo Kecamatan Trucuk.

Tidak hanya di tambangan 3 Kelurahan Jetak, di tambangan Pengkol Ledok Kulon juga terjadi hal yang sama, perahu penyebrangan juga tidak dapat beroperasi seperti biasa. Banyak warga terpaksa tidak bisa menyebrang dan harus kembali.

"Tidak berani, karena terlalu banyak enceng gondoknya. Tadi saja sampai terbawa arus sampai ke utara sana. Tapi alhamdulilah dari pagi tadi sudah dapat lumayan," ujar salah seorang penyedia jasa perahu penyebrangan di tambang Pengkol, Ledok Kulon, Budi.

Hingga kini, jumlah enceng gondok belum juga berkurang, sementara perahu penyebrangan tidak dapat beroprasi, dan belum dapat dipastikan sampai kapan enceng gondok tersebut akan hilang dari Bengawan Solo. [ani/mu]

Tag : bengawan solo, enceng gondok, perahu, penyebrangan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini