Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Bisa Usir Hama Bawang, Petani Bubulan Pakai Lem Tikus

blokbojonegoro.com | Saturday, 29 December 2018 10:00

Bisa Usir Hama Bawang, Petani Bubulan Pakai Lem Tikus

Kontributor: Sutopo

blokBojonegoro.com - Berbagai upaya dilakukan sebagian petani bawang merah di Desa/Kecamatan Bubulan, Kabupaten Bojonegoro untuk bisa mendapat hasil panen yang maksimal, salah satunya mencegah serangan hama dengan lem tikus.

Di lokasi, Sabtu (29/12/2018), ada botol plastik menancap di tengah tanaman bawang. Tanamannya pun juga terlihat hijau dan subur.

"Lem tikus itu menurut sebagian orang sangat ampuh menangkal hama. Jadi saya coba terapkan pada tanaman bawang," kata seorang warga Muntiono kepada blokBojonegoro.com.

Caranya, lem tikus itu dioleskan di luar botol plastik hingga merata. Kemudian botol-botol itu ditancapkan di tengah tanaman dengan menggunakan kayu panjang berukuran kecil.

Kemudian, ketika terkena panas lem akan semakin rekat. Nah, di saat itulah hama seperti kupu-kupu yang nantinya bertelur menjadi ulat biasanya terperangkap di situ.

"Hargannya juga murah Rp12 ribu perbotol. Jadi lebih hemat biaya," bebernya.

Saat memasang perangkap itu, kata Muntiono, harus diberi jarak antara botol satu dengan yang lain, hal itu agar tidak mengganggu pertumbuhan bawang merah.

Petani lain, Damri juga menggunakan cara yang sama untuk mencegah hama tanaman bawang merah.

Saat ini bawang milik petani sudah berumur sekitar 1 bulan lebuh dan nanti bisa dipanen setelah berumur sekitar 60 hari. [top/mu]

Tag : bawang merah, lem tikus, hama



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini