Hasil JPT Jabatan Kadin Masih Belum Jelas
blokbojonegoro.com | Thursday, 14 February 2019 10:00
Reporter: Wahyudi
blokBojonegoro.com - Hasil seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama untuk lima jabatan Kepala Dinas (Kadin) di Kabupaten Bojonegoro, hingga saat ini masih belum jelas. Padahal, hasil assesment sudah diserahkan bupati.
Wakil Bupati Bojonegoro, Budi Irawanto membenarkan, saat ini hasil lelang jabatan kadin belum keluar. Ia menjelaskan, bahwa hasil assesment masih dibahas bupati. Pihaknya tidak bisa memastikan kapan hasilnya keluar.
"Masih di bupati, masih dibahas," kata Wabup kepada blokBojonegoro.com, Kamis (14/2/2019).
Diketahui, lima jabatan Kepala Dinas (Kadin) di Kabupaten Bojonegoro hingga saat ini masih kosong. Lantaran Pejabat Pembina Kepegawaian belum menentukan hasil assesment.
Ketua Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama, Djoko Lukito mengatakan, panitia seleksi sudah menyerahkan hasil assesment kepada Bupati Bojonegoro pada 11 Januari 2019.
"Yang menentukan siapa yang menjabat Kadin adalah bupati," katanya.
Pria yang juga menjabat sebagai Plt. Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Bojonegoro ini menegaskan, keputusan di tangan Bupati Anna Mu'awanah. Hingga saat ini belum diputuskan.
Ada tiga nama yang memiliki nilai tertinggi kategori Memenuhi Syarat (MS) dan Masih Memenuhi Syarat (MMS) di masing-masing OPD yang disampaikan ke bupati. Dari tiga itu nantinya akan dipilih satu orang.
Ia menambahkan, pada lelang jabatan ini hanya jabatan Kadin PU Bina Marga yang tidak bisa terisi lantaran semua pelamar dinyatakan Kurang Memenuhi Syarat (KMS). "Selebihnya adalah kewenangan bupati," imbuhnya.
Nilai tertinggi peserta pengisian JPT Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro belum pasti menjabat sebagai Kepala Dinas. Lantaran masih akan diseleksi Pejabat Pembina Kepegawaian.
Panitia Seleksi Terbuka JPT Pratama, Djoko Lukito menyatakan, tiga peserta yang memiliki nilai tertinggi Memenuhi Syarat atau Masih Memenuhi Syarat akan dipilih salah satu oleh Pejabat Pembina Kepegawaian.
Artinya, hasil akhir seleksi terbuka pengisian JPT Pratama yang memiliki nilai tertinggi tidak pasti menjadi Kepala Dinas (Kadin) yang dilamar. Ada lima peserta yang nilainya tertinggi dari masing-masing Kadin.
Nilai tertinggi pengisian jabatan Kadin Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga dan Penataan Ruang diraih, Heri Widodo, dengan total nilai 193,93. Nilai tertinggi pengisian jabatan Kadin Pemberdayaan Masyarakat Desa diraih, Machmuddin, total nilai 246,48.
Sementara, Nilai tertinggi pengisian jabatan Kadin Perdagangan diraih, Agus Haryana dengan total nilai 232,83. Nilai tertinggi pengisian jabatan Kadin Perpustakaan dan Kearsipan diraih Fajar Yudhi Hartanto dengan total nilai 257,61.
Sedangkan nilai tertinggi pengisian jabatan Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan diraih, Nursujito, dengan total nilai 250,95. Saat ini, masih menunggu pemilihan dari Pejabat Pembina Kepegawaian. [yud/mu]
Tag : kadin, ujian kadin, opd, pengisian kadin
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini