12:00 . Kontraktor Lokal ini Terus Belajar dan Kerja Keras, Hingga Jadi Andalan Tim Pengeboran Banyu Urip Infill & Clastic   |   08:00 . Bekali KKG MI Malo, Dosen Unugiri Berikan Pendampingan Pembuatan E-Modul dan Formative Assessment Tools   |   16:00 . Berkat KUR, Pasutri Ini Sukses Bisnis Hasil Olahan Rumah   |   15:00 . Realisasi Dana Desa di Bojonegoro Capai 97.81 Persen   |   14:00 . Bertekad Bantu Warga, Kepala Desa di Bojonegoro Sukses Jadi Agen BRILink Jawara   |   13:00 . Perluas Dukungan Lingkungan Akademik, Hulu Migas Hadir di Pameran SINOX-01   |   22:00 . Survei ARCI: Elektabilitas Wahono-Nurul 75,5%, Teguh-Farida 19,6%   |   21:00 . Tingkatkan Derajat Kesehatan Pekerja Lewat Program Atraktif, Pertamina EP Cepu Catatkan Rekor Muri   |   20:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z Bojonegoro Berlangsung Meriah   |   18:00 . Tim Pemenangan Teguh-Farida Akui Tak Tahu Kampanye ‘Bojonegoro Klunting’ di Kepohbaru   |   16:00 . Kampanye Hari Terakhir Pilbup Bojonegoro Berujung Ricuh, Warga Saling Lempar Batu   |   15:00 . 22 TPS di Sekar Bojonegoro Sulit Dijangkau, Ada yang Gegara Jembatan Putus   |   12:00 . Peringati Hari Penyakit Paru Obstruktif Kronis, Dinkes Bojonegoro Ajak Warga Jaga Kesehatan Paru   |   23:00 . Ribuan Warga Bojonegoro Mlaku Bareng Khofifah-Emil dan Wahono-Nurul   |   19:00 . Diduga Tak Netral, PMII Bojonegoro Minta Ketua Bawaslu Mundur   |  
Mon, 25 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Refugia, Si Cantik Pengendali OPT

blokbojonegoro.com | Sunday, 17 February 2019 13:00

Refugia, Si Cantik Pengendali OPT

Oleh: Iskak Riyanto*
 
blokBojonegoro.com - Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT) selalu menjadi tantangan petani dalam berusaha tani. Untuk mengendali hama dan penyakit mayoritas petani mengandalkan pestisida. Idealnya untuk mencegah datangnya hama dan penyakit adalah dengan Pengendalian Hama Terpadu (PHT).
 
Tiga tahun terakhir ini mulai banyak petani di Bojonegoro yang mengendalikan hama dan penyakit dengan cara menanam Refugia. Kamim, ketua Kelompok Tani (Poktan) Rukun Bahagia Desa Jatiblimbing, Kecamatan Dander mengatakan, Refugia adalah intervensi ekosistem dengan menyediakan rumah untuk pemangsa hama. Tanaman yang berfungsi sebagai Refugia bermacam-macam seperti bunga Matahari, bunga Kertas, Kenikir, Tagetes dan lain-lain. "Musuh alami yang bersarang di tanaman bunga akan menjadi predator  atau parasitoid bagi hama pengganggu padi. Predator akan memangsa hama," ungkapnya.
 
Dengan menanam Refugia, biaya nyemplung sawah lebih rendah, berasnya lebih sehat karena penggunaan pestisida lebih sedikit. "Sawah juga menjadi menjadi indah karena ada bunga warna-warni yang bermekaran,ada bunga Kenikir, bunga kertas, Tagetes di pematang sawah saya," kata Kamim yang juga seorang anggota Pos Pelayanan Agent Hayati (PPAH) Kabupaten Bojonegoro itu, Sabtu (16/2/2019)
 
Demikian juga menurut Budi, petani muda yang tinggal di Desa Beged, Kecamatan Gayam selalu menanam Refugia bersamaan menaman padi. Dia mengaku pertama kali mengenal manfaat Refugia dari WhatsApp Group Pelatihan Anak Tani Remaja (PATRA) Bojonegoro yang selalu berbagi informasi babakan pertanian. 
 
"Pertama kali tahu istilah Refugia dari Patra. Setelah itu saya mencoba menanamnya dipematang sawah, ada bunga Kenikir, bunga Kertas juga bunga Matahari," kata Budi dengan tersenyum.
 
Budi menambahkan," Setelah bermekaran banyak anak-anak kecil yang mendatanginya, ada yang poto-poto juga tetapi saya larang untuk dipetik, cukup dipandangi saja".
 
*Iskak Riyanto, PPL Disperta Bojonegoro.

Tag : refugia, tanaman, pengendali, opt



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat