19:00 . Taklukan Tri Brata Raflesia FC, Persibo Kembali Raih 3 Poin   |   17:00 . 592 Orang Daftar PPK Pilkada Bojonegoro 2024, Kebutuhan Hanya 140 Petugas   |   15:00 . Diperebutkan Ratusan Warga, Segini Gaji PPK Pilkada Bojonegoro 2024!   |   10:00 . Belajar, Pesan Penting Hardiknas Kini   |   20:00 . PKS Kantongi 3 Nama Bakal Calon Bupati, Satu Diantaranya Mantan Bupati Bojonegoro   |   18:00 . May Day, AJI Bojonegoro: Buruh Media Harus Berserikat   |   14:00 . EMCL Gandeng Ademos Kembangkan BUMDesMart di Desa Gayam   |   20:00 . Persibo Bojonegoro Taklukan QDR Makassar 2-0 di Laga Perdana   |   16:00 . Pj Bupati Bojonegoro Luncurkan Layanan Primer (ILP) dan Lansia Sembada   |   14:00 . Terlanjur Hamil, Remaja di Bojonegoro Terpaksa Ajukan Diska.   |   12:00 . Begini Cerita Mahasiswa Unigoro Olah Pisang Ulin Lolos Pemuda Pelopor   |   11:00 . Proyek Trotoar Rp23,4 M Segera Dilelang   |   09:00 . Teka-Teki Perpanjang Jabatan Kades Belum Bisa Dipastikan   |   07:00 . Tak Puas di Ranjang Berujung Selingkuh Penyebab ASN di Bojonegoro Cerai   |   21:00 . Keseruan Polisi di Bojonegoro Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan   |  
Fri, 03 May 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Musim Tanam ke Dua, Petani Pilih Bibit dengan Umur Pendek

blokbojonegoro.com | Monday, 04 March 2019 15:00

Musim Tanam ke Dua, Petani Pilih Bibit dengan Umur Pendek

Kontributor: A'imatun Khasanah

blokBojonegoro.com - Di musim tanam ke dua, dengan curah hujan yang tidak menentu menjadi sorotan para petani. Khususnya dalam hal memilih bibit padi yang harus sesuai.

Memasuki tanam ke dua ini, para petani menyerbu beberapa toko penjual benih padi. Dari berbagai benih yang tersedia, memang ada beberapa yang menjadi incaran para petani.

Penjual benih padi, Sujianto menjelaskan, kebanyakan petani pemilik sawah tadah hujan, saat musim tanam ke dua ini lebih memilih bibit padi yang berumur pendek. Khususnya daerah Kedungadem selatan. Selain mayoritas menanam bawang merah, masih banyak juga yang menanam padi.

"Petani memilih benih seperti bagendit dan 64, dengan alasan jangka panen yang cukup singkat," terangnya.

Penjual bibit padi tersebut juga berkata, bahwa tak hanya di toko, beberapa petani juga membeli benih dari petani lain yang panen lebih dulu, dengan harga sekitar Rp6.000 perkilogram.

Menurut salah satu pembeli, Efendi mengatakan, rata-rata memilih bibit dengan jangka panen yang lebih cepat, karena antisipasi jika kekurangan air.  "Padi yang memiliki masa panen normal kadang sering ambruk," beber Efendi. [aim/ito]

Tag : petani, pupuk, padi, bibit



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat