Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

BPKAD Klaim DAK Pendidikan Bagi Siswa SMA Sudah Dicairkan

blokbojonegoro.com | Wednesday, 03 July 2019 20:00

BPKAD Klaim DAK Pendidikan Bagi Siswa SMA Sudah Dicairkan

Reporter: M. Safuan

blokBojonegoro.com- Dana Alokasi Khusus (DAK) Pendidikan bagi siswa SMA sederajat di Kabupaten Bojonegoro, saat ini sudah ada yang dicairkan oleh Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah (BPKAD) Bojonegoro. Meski begitu, diakui bahwa pencairan DAK pendidikan hanya beberapa desa/Kecamatan yang sudah lengkap dan sudah terverifikasi yang bisa dicairkan.

"Memang saat ini DAK Pendidikan sudah bisa dicairkan," kata kepala BPKAD Bojonegoro, M Ibnu Soeyuti.

Dirinya mengungkapkan dari total desa yang ada di 28 Kecamatan baru ada 14 kecamatan yang sudah dicairkan DAK pendidikan tersebut, meski pencairan belum menyeluruh ke seluruh desa.

"Namun yang pasti, DAK pendidikan bagi siswa SMA sudah ada yang dicairkan," tandas Ibnu kepada blokBojonegoro.com.

Dari data yang diperoleh blokBojonegoro.com dari 14 Kecamatan, desa yang DAK nya sudah cair meliputi yakni Kecamatan Bojonegoro, Balen, Sugihwaras, Temayang, Kalitidu, Bubulan, Gondang, Ngasem, Kedewan, Purwosari, Padangan, Ngraho, Margomulyo dan Sekar. Total realisasi anggaran DAK pendidikan yang sudah dicairkan baru sebesar Rp9 miliar.

"Namun perlu diketahui, bahwa belum seluruh desa yang ada di 14 Kecamatan itu menerima Pencairan DAK pendidikan tersebut," kata Ibnu sapaan akrabnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, pencairan bantuan DAK pendidikan bagi siswa SMA sederajat di Kabupaten Bojonegoro ini sempat molor, dikarenakan bahwa pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Bojonegoro mengklain karena desa belum mengajukan proposal permohonan terkait pencairan bantuan DAK pendidikan bagi siswa SMA tersebut.[ saf/lis]

 

Tag : dak, pendidikan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.