Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

CC Garda Terdepan Perusahaan

blokbojonegoro.com | Saturday, 12 October 2019 11:00

CC Garda Terdepan Perusahaan

Kontributor: Lizza Arnofia Choirunisa

blokBojonegoro.com - Sebuah bisnis dalam era industri 4.0 lebih mengutamakan atau menekankan pada dua hal. Point utama yakni perusahaan, point kedua pelanggan. Oleh karena itu perusahaan lebih menekankan pentingnya call center (cc) sebagai garda terdepan perusahaan sebagai ujung tombak dalam melayani pelanggan.

Dunia call center merupakan dunia kerja yang unik, suatu pekerjaan yang terlihat santai, namun mempunyai tingkat kejenuhan yang tinggi.

Dalam dunia call center kita akan dihadapkan pada berbagai jenis karakter orang dengan tingkat kesabaran yang tinggi, salah satunya agent call center BRI, ialah Ahmad Habib Ahkom.

Baginya menjadi call center merupakan suatu pekerjaan yang unik, dimana kita menjadi penghubung antara pelanggan dengan penyedia jasa layanan atau perusahaan untuk menyampaikan komplain dari pelanggan yang berkaitan dengan pelayanan perusahaan.

"Keluhan pelanggan itu variatif, ada yang komplain karena fitur tidak bisa digunakan atau terkadang gagal dalam bertransaksi," ujar pemuda 25 tahun ini.

Masih berlanjut terkait pelanggan. Call dalam sehari itu variatif, kalau panggilannya kiwing (rame) dalam sehari bisa 80 hingga 100 call, kalau masuk batas normal kisaran 50 hingga 70 call, beda lagi kalau avail (sepi) di bawah itu," kata Ahkom, sapaan akrab Ahmad Habib Ahkom.

Sebagai pekerja harus terus mengikuti perkembangan zaman, supaya tidak tergeser oleh teknologi, dan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, di antaranya harus terus mengikuti perkembangan teknologi itu sendiri, "dan terus belajar beradaptasi serta meningkatkan skill diri sendiri tentunya," tutup Ahmad Habib Ahkom kepada blokBojonegoro.com. [liz/mu]

Tag : call center, cc



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini