Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

DLH: Pemangkasan Pohon Rawan Tumbang Terkendala Minimnya Alat

blokbojonegoro.com | Friday, 08 November 2019 15:00

DLH: Pemangkasan Pohon Rawan Tumbang Terkendala Minimnya Alat

Reporter: M Safuan

blokBojonegoro.com - Ratusan Pohon tumbang di kawasan Kota Bojonegoro rawan tumbang. Terlebih saat ini memasuki musim penghujan, yang tak jarang disertai angin kencang. Sementara, saat ini pihak dinas terkait masih mengerjakan proyek gorong-gorong yang belum juga kelar.

Dengan masih belum kelarnya pengerjaan proyek tersebut ada 352 pohon yang diusulkan oleh Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya (DPKPCK) Bojonegoro untuk ditebang agar tidak membahayakan.

"Memang ada usulan dari DPKPCK untuk menebang sebanyak 352 pohon untuk ditebang," ungkap Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bojonegoro, Hanafi.

Hanafi menjelaskan pihaknya tiap hari telah melaksanakan pemangkasan pohon, namun pemangkasan pohon yang dilakukannya belum maksimal dikarenakan minimnya mobil truk pemangkas pohon yang dimiliki.

"Sedangkan untuk pemangkasan pohon yang diusulkan DPKPCK itu, setelah dilakukan kroscek oleh DLH Bojonegoro, pemangkasan pohon yang layak dipangkas hanya 152 an pohon," terang Hanafi kepada blokBojonegoro.com.

Seperti diketahui, Hujan yang turun beberapa hari mengguyur sebagian besar wilayah Kabupaten Bojonegoro, membuat Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bojonegoro fokus pada pemotongan ranting pohon, agar pohon yang besar tersebut aman dan tidak rawan tumbang saat terjadi hujan disertai angin kencang. [saf/lis]

Tag : Pohon, tumbang



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini