Anggaran Normalisasi dan Rehab Embung Capai Rp3,5 M
blokbojonegoro.com | Monday, 09 December 2019 17:00
Reporter: M Safuan
blokBojonegoro.com - Anggaran miliaran rupiah disiapkan Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU-SDA) Bojonegoro, untuk normalisasi 35 embung dan rehabilitasi di sejumlah kecamatan. Hal itu dilakukan guna bisa menampung air agar lebih banyak.
Kabid Air Baku dan Irigasi, Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU- SDA) Kabupaten Bojonegoro, Iwan Kristian mengatakan ada 35 embung dalam keadaan rusak dan perlu dilakukan rehabilitasi atau normalisasi, nantinya pelaksanaan itu akan dilakukan tahun 2020 mendatang.
"Anggaran yang disediakan untuk melakukan rehabilitasi dan normalisasi 2020 mendatang sebesar Rp1,8 miliar," ucap Iwan kepada blokBojonegoro.com.
Lanjut Iwan, tidak hanya normalisasi dan pembuatan embung baru, nantinya qda juga anggaran untuk pengadaan pelapis geomembrane untuk 7 lokasi embung yakni sebesar Rp1,7 milar.
"Jadi, total anggaran untuk embung pada 2020 mendatang sebesar Rp 3,5 miliar," paparnya kepada blokBojonegoro.com.
Lanjut Iwan, dari 35 embung yang akan di normalisasi pada 2020 tersebut, ada 7 lokasi embung yang akan menggunakan pelapis geomembrane, yaitu di Kecamatan Kedungadem, embung Megale dan Tlogogagung, Kecamatan Sugihwaras, embung Sugihwaras, Kecamatan Sekar, embung Bobol. Kecamatan Kedungadem, Embung Geger, Kecamatan Kedungadem, Embung Drokilo dan Kecamatan Gondang, Embung Pragelan.
"Penggunaan geomembrane itu guna mengurangi daya serap air ke tanah. Sehingga kapasitas air terjaga hingga berguna untuk masa tanam kedua," tandasnya.
Sementara itu, pada tahun 2019 ini, Dinas PU- SDA Bojonegoor telah melakukan rehabilitasi dan normalisasi sebanyak 32 embung dan membangun 3 embung baru, antara lain Embung Gapluk di Kecamatan Purwosari, Embung Bobol di Kecamatan Sekar dan Embung Deru di Kecamatan Sumberrejo, dengan alokasi anggaran sebesar Rp2,6 miliar.
Dari data yang diperoleh blokBojonegoro.com dari jumlah 524 embung yang ada di Kabupaten Bojonegoro, ada 204 embung yang mengalami kerusakan, yakni mengalami pendangkalan, baik akibat longsoran tanggul maupun dari pintu masuk ke waduk yang dari sungai. [saf/lis]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
