12:00 . Integritas   |   10:00 . Bingung Tempat Acara di Bojonegoro? D'Konco Cafe Jawabnya   |   09:00 . Tim Kades Bojonegoro Siap Juarai PKDI Cup 2025 Jawa Timur   |   08:00 . Gelar Seminar Digital Marketing untuk Warga Desa Karangmangu   |   06:00 . Cek Di sini..! 153 Mahasiswa Lolos Seleksi Penerima Beasiswa Zakat Indonesia 2025   |   21:00 . Pesan Kiai Idris bin Hamid: Jadilah Dermawan   |   18:00 . Diakui Negara, Apa ya Beda Ma'had Aly dan PTKI?   |   15:00 . Kiai Idris Bin Abdul Hamid Hadir di Ponpes Abu Dzarrin   |   14:00 . Ngaos Sareng Gus Idris bin Mbah Hamid di Ponpes Abu Dzarrin   |   08:00 . Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025 Resmi Digelar   |   06:00 . Malam Mingguan, Live Musik di D'Konco Cafe Bareng Sunday Morning   |   22:00 . Inilah Juara Lomba Mewarnai dan Video Pendek HAN 2025   |   21:00 . Peringati HAN 2025, Gelar Lomba Mewarnai dan Pembuatan Video Pendek   |   20:00 . Musim Kemarau, BPBD Bojonegoro Waspada Kebakaran Hutan dan Lahan   |   19:00 . Hoaks..! Pendaftaran Petugas Haji Tahun 2026   |  
Sun, 10 August 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Waspada Corona, Jangan Panik

DPRD Bojonegoro Minta TPP PNS Tak Dipotong

blokbojonegoro.com | Wednesday, 08 April 2020 12:00

DPRD Bojonegoro Minta TPP PNS Tak Dipotong

Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com - Fokus penanganan virus Corona di semua daerah semakin masif dilakukan, termasuk pemotongan TPP PNS untuk penanggulangan Covid-19 di Bojonegoro. Sehingga Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bojonegoro meminta TPP PNS tersebut tidak dipotong.

Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Bojonegoro, Natasha Devianti mengungkapkan, kalau ia tidak setuju untuk penanganan covid-19 ini anggarannya diambilkan dari pemotongan TPP PNS. "Karena masih banyak anggaran lainnya yang masih bisa dilakukan pergeseran tanpa memotong TPP PNS," ungkapnya.

Termasuk dalam LKPJ 2019 pansus III DPRD Kabupaten Bojonegoro, memasukkan terkait dana penanggulangan Covid-19 yang saat ini sudah tercatat Rp3,8 miliar. Pansus III merekomendasikan untuk tidak mengurangi anggaran Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) ASN dalam rangka penanggulangan Covid-19.

"Dimasukkannya pemotongan TPP PNS untuk penanggulangan Corona itu karena sudah urgent," terang Sasa panggilan akrabnya yang juga anggota Pansus III, Rabu (8/4/2020).

Menurut Sasa, untuk Dinkes (Dinas Kesehatan) tolong segera koordinasi dengan seluruh rumah sakit dan puskesmas di Bojonegoro untuk ketersediaan APD (Alat Pelindung Diri), mengingat APD sekarang sangat langka.

"Bahkan kemarin RSUD Sosodoro Djatikoesomo sempat kekurangan APD. Setelah saya konfirmasi mereka bukan terkendala anggaran, namun mereka terkendala kosongnya APD dari distributor," jelas politisi perempuan PDI Perjuangan Kabupaten Bojonegoro itu.

Ia juga mengingatkan semua masyarakat Bojonegoro harus membatasi kegiatan di luar rumah dan sebisa mungkin tetep stay at home. Apabila ada kegiatan di luar rumah harus memakai masker kain dan Harus menjaga kebersihan di lingkungan masing-masing.

"Untuk siswa-siswi yang diliburkan sekolahnya untuk benar-benar digunakan stay at home, bukan untuk jalan-jalan atau liburan. Karena masih banyak melihat siswa-siswa ini justru jalan-jalan dengan diliburkannya sekolah ini," tegas Sasa. [zid/mu]

Tag : tpp, pns, tunjangan, covid19, corona



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




No comments

blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat