Waspada Corona, Jangan Panik
Jika PSBB Dilonggarkan, ini yang Dilakukan Pemkab
blokbojonegoro.com | Wednesday, 20 May 2020 16:00
Reporter: M. Safuan, Parto Sasmito
blokBojonegoro.com - Meski di Kabupaten Bojonegoro tidak ada Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) maupun lockdown, namun pembatasan sudah dilakukan dengan menerapkan Physical Distancing, Social Distancing, menjalankan protokol kesehatan, serta pemberlakukan jam malam.
Bupati Bojonegoro, dalam Webinar yang diselenggaran CISDI berkolaborasi bersama Komisi Nasional HAM menyampaikan, jika PSBB dari pusat maupun provinsi dilonggarkan, apapun keputusannya, dari Pemkab Bojonegoro akan merespon dengan baik.
[Baca juga: Di Webinar, Bupati Sampaikan Penanganan Covid-19 di Bojonegoro ]
"Tentunya, dengan melakukan kombinasi kebijakan di tingkat bawah melalui pendekatan dan komunikasi secara persuasif," tegas bupati.
Bupati mencontohkan, bagi orang-orang yang pulang kampung setelah dari daerah zona merah, maka akan ditampung di selter untuk diisolasi terlebih dahulu selama 14 hari.
"Kita juga sudah keliling dan memberikan motivasi kepada para warga yang di selter, bahwa mereka bukan ditahan karena apa. Melainkan diberikan pengertian bahwa penyebaran virus melalui migrasi, maka kami minta kerelaan warga untuk diisolasi," papar Bupati.
Kendala di Bojonegoro, 80 persen tidak bisa mencukupi kebutuhan jika tidak bekerja. Kata-kata stay at home, work from home serta di rumah saja, tidak berlaku di Bojonegoro, apalagi wilayah Bojonegoro secara teritorial adalah wilayah pertanian.
"Jadi kami kombinasi, dengan kami treatmen,motivasi dan memberikan pemahaman bahwa kebijakan yang diberlakukan, bukan untuk mengekang, tapi karena memang dalam situasi Kejadian Luar Biasa (KLB)," imbuh Bupati. [saf/ito]
Tag : webinar, bupati, bojonegoro, psbb, waspada, corona
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini