Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Trend Gowes Penjualan Sepeda Lipat dan Gunung Meningkat

blokbojonegoro.com | Sunday, 26 July 2020 11:00

Trend Gowes Penjualan Sepeda Lipat dan Gunung Meningkat

Kontributor: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com -  Maraknya trend gowes, menjadi berkah bagi para penjual sepeda yang ada di Bojonegoro. karena saat ini aktivitas gowes kembali digandrungi oleh semua kalangan, maka penjualan sepeda juga ikut meninggkat.

Seperti yang terlihat di sekitar pertokoan timur Pasar Kota Bojonegoro, Minggu (26/07/2020) tampak pembeli berbondong-bondong melakukan transaksi pembelian sepeda hingga asik memilah sepeda.

Rastono, pedagang sepeda, berujar, saat ini yang paling banyak dicari masyarakat jenis sepeda gunung dan sepeda lipat.

"Yang paling banyak dicari masyarakat, rata-rata sepeda gunung dan sepeda lipat. Laris manis di pasaran," tutur Rastono.

Rastono menambahkan, sehari saja karena musim gowes penjualan sepeda lipat maupun gunung bisa mencapai 10 hingga 15 item. Baik sepeda gunung seharga Rp1.800.000, sepeda lipat Rp5.250.000 hingga sepeda gunung merk phoneix standart Rp2.400.000.

"Yang paling rame sepeda lipat yang harganya Rp5.250.000, karena banyak peminat jadi kelahiran dan stoknya habis terjual untuk sepeda lipat," ungkapnya.

Sementara itu, Hastono, salah seorang pembeli mengaku membeli sepeda karena saat ini gowes menjadi kegiatan rutinnya setiap pagi. Ia bersama anak dan istrinya berangkat ke toko sepeda yang ada di Pasar Kota Bojonegoro. Awalnya ia menginginkan sepeda lipat ukuran 18, dikarenakan stok habis terjual, ia memilih sepeda gunung dengan merogoh kocek seharga Rp1.800.000.

"Iya saya kesini awalnya memang tertarik sepeda lipat ukuran 18. Karena minimalis dan hemat, akan tetapi stoknya habis beralih ke sepeda gunung. Menarik saja karena musimnya gowes," pungkasnya. [liz/lis]

Tag : Sepeda, gowes



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini