Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Tahun 2020, Puluhan Miliaran Digelontorkan untuk Madin

blokbojonegoro.com | Tuesday, 29 September 2020 18:00

Tahun 2020, Puluhan Miliaran Digelontorkan untuk Madin

Reporter: M Safuan

blokBojonegoro.com - Bantuan Penyelengara Pendidikan Diniyah dan Guru Swasta (BPPDGS) untuk tahun 2020 ini jumlah anggaranya mencapai puluhan miliar. Bantuan tersebut untuk membantu kesejahteraan para guru swasta maupun santri yang ada pada lembaga Madrasah Diniyah (Madin).

"Untuk tahun ini, anggaran BPPDGS yang disediakan yakni sebanyak Rp34 miliar, anggaran itu bersumber dari APBD Provinsi Jawa timur dan APBD Kabupaten Bojonegoro," kata Kasubag Prolap, Dinas Pendidikan (Disdik) Bojonegoro, Unasih.

Menurut Unasih, bantuan keuangan tersebut nantinya akan diberikan kepada 970 lembaga Madin yang ada di Bojonegoro dan untuk memberikan insentif ribuan guru swasta atau ustadz. Sedangkan untuk proses pencairan dana tersebut pastinya menunggu Surat Keputusan (SK) dari Bupati Bojonegoro.

Sebelumnya Dinas Pendidikan (Disdik) Bojonegoro dan Kemenag Bojonegoro, telah berkoordinasi terkait penerima bantuan tersebut, agar nanti Madrasah Diniyah (Madin) baik itu tingkat Ula dan Wustho bisa tahu syarat-syarat yang perlu disiapkan.

"Tentunya, program ini sangat membantu guru madin agar lebih sejahtera, sehingga mutu pendidikan dan kualitas pendidikan madrasah diniyah di Bojonegoro bisa lebih baik, serta bisa mencetak karakter anak yang berakhlak mulia di luar pendidikan formal," pungkasnya.[saf/lis]

Tag : Uang, madin, miliaran



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini