13:00 . 11 Parpol Terima Dana Hibah Senilai Rp2.6 Miliar, PKB Terima Rp619,7 Juta   |   21:00 . Inovasi Mahasiswa UNUGIRI, Desa Kendung Melek Media   |   20:00 . Kalah 3-1 Atas Persela, Coach Persibo: Inilah Sepak Bola   |   19:00 . Persibo Bojonegoro Dihajar 3-1 Persela, Merosot Urutan Ketiga   |   18:00 . Bagikan Spirit Produktif Menulis, Arusgiri dan Griya Cendekia Unugiri Gelar Bedah Buku   |   17:00 . Polres Bojonegoro Dirikan 1 Posyan dan 2 Pospam Selama Nataru 2024   |   16:00 . Ops Lilin Semeru 2024, Polres Bojonegoro Terjunkan 255 Personel Gabungan   |   15:00 . Brave to Speak Up, Ajak Gen-Z Asah Kemampuan Bahasa Inggris dan Kepedulian Lingkungan   |   09:00 . PEPC Zona 12 Ajak Stakeholder Tingkatkan Kebersamaan dan Gaya Hidup Sehat   |   21:00 . Doa dari Ponpes Attanwir Saat Resepsi D'Konco Cafe   |   18:00 . Perluas Pasar, Mahasiswa Unugiri Dampingi UMKM Punya Legalitas   |   13:00 . Kejari Bojonegoro Sabet Penghargaan Penyelesaian Perkara dan Responsifitas Data   |   22:00 . Awak Media Bojonegoro dan Blora Gelar Pertandingan Journalist Fun Football   |   21:00 . Owner BnD Cafe Kado Ultah D'Konco Cafe   |   18:00 . D'Konco Cafe: Realisasi Mimpi, Tempat Nongkrong Estetik dan Ikonik   |  
Sun, 22 December 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Peternak Sapi Perah di Bojonegoro Minim

blokbojonegoro.com | Thursday, 08 October 2020 09:00

Peternak Sapi Perah di Bojonegoro Minim

Reporter: M Safuan

blokBojonegoro.com - Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Bojonegoro, mencatat, keberadaan Sapi perah di Bojonegoro populasinya terus mengalami penurunan. Bahkan saat ini, keberadaan sapi perah hanya ada 19 ekor sapi dan itu pun hanya di beberapa kecamatan saja.

"Saat ini, peternak sapi perah hanya ada di 4 kecamatan, yakni Balen, Kapas, Bojonegoro dan Trucuk," ungkap Kabid Budi Daya dan Pengembangan Industri Ternak Disnakkan Bojonegoro, Elfia Nuraini. 

Menurutnya turunnya keberadaan populasi sapi perah di Bojonegoro karena beberapa faktor, di antaranya dari segi perawatan sapi perah yang cukup sulit. Tidak hanya itu, faktor cuaca yang cukup panas di Bojonegoro juga memicu berkurangnya populasi sapi perah.

"Sapi perah cocoknya di daerah dingin atau di dataran tinggi," cakap perempuan yang disapa Elfia itu.

Lanjut Elfia, selain faktor cuaca, pakan sapi perah juga harus terpilih yakni makanan daun-daun hijau, agar produksi hasil susunya stabil dan juga bisa banyak. "Rata-rata sapi perah itu tiap hari susunya diperah sebanyak 2 kali," cakap Elfia.

Masih kata Elfia, turunnya populasi sapi perah karena banyak pula peternak sapi perah itu beralih ke peternak sapi potong. Karena perawatan sapi potong, dari kalangan peternak perawatan hingga pemberian pakannya lebih mudah dibanding sapi perah.

"Saat ini, Bojonegoro masuk 8 besar salah satu Kabupaten pengekspor daging sapi di wilayah Jatim," pungkasnya.[saf/lis]


Tag : Sapi, perah



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat