Ranitya Nurlita, Pemuda Utama Jatim 2020
Ranitya Nurlita juga Finalis di Ajang Internasional
blokbojonegoro.com | Thursday, 29 October 2020 19:00
Kontributor: Lizza Arnofia
blokBojonegoro.com - Peringatan sumpah pemuda Rabu, (28/10/2020), Pemerintah Provinsi Jawa Timur turut serta memberikan penghargaan kepada Pemuda Utama yang berkarya legacy di Jawa Timur.
Ada 7 pemuda dari perwakilan daerah di Jawa Timur yang dinobatkan memperoleh penghargaan di setiap bidangnya. Penghargaan ini langsung diberikan oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa kepada Putri Daerah asal Bojonegoro, Ranitya Nurlita yang tengah dinobatkan sebagai Millenial Peduli Lingkungan.
[Baca juga: Ranitya Nurlita Asal Bojonegoro, Menang di Pemuda Utama Jatim 2020 ]
"Penghargaan dari Ibu Gubernur adalah suatu titipan dan amanah agar saya bisa terus berkarya dan memberikan manfaat lebih," ungkap Ranitya kepada blokBojonegoro.com.
Kerja keras Ranitya Nurlita, perempuan asal Kelurahan Mojokampung, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro, tak hanya penobatan yang diberikan Gubernur Jawa Timur. Ia bersama Vania Santoso turut serta mewakili Indonesia masuk sebagai 10 besar finalis regional Asia Pasifik Young Champions Of The Earth yang digelar United Nations Environment Programme (UNEP) atau Badan Lingkungan Hidup PBB. Dirinya berhasil menyisihkan 845 pendaftar Asia-pasifik lainnya.
Total sepuluh kontestan dari Asia-pasifik terseleksi atas ide yang mereka usulkan dalam mengatasi krisis lingkungan yang paling mendesak, menggunakan ide-ide terobosan, terukur dan inovatif.
Saat dikonfirmasi blokBojonegoro.com, Ranitya Nurlita dengan wastehub.id menghubungkan pembeli dengan pemulung dan pengguna hub yang ingin menjual limbah daur ulang. Dengan demikian tercipta ekonomi sampah lokal yang efektif dan bertanggung jawab.
"Inovasi ini bertujuan untuk meningkatkan area pengumpulan sampah lokal yang efektif dan bertanggung jawab, untuk transisi ke pendekatan ekonomi sirkular dengan melibatkan pemulung," jelas Alumnus IPB kepada blokBojonegoro.com
Masih lanjut, wastehub.id dibagi menjadi beberapa program seperti konsultasi pengelolaan sampah hingga pemberdayaan 1222 pemulung. Serta selama beroperasi, wastehub.id telah mengedukasi lebih dari 32.609 peserta dan pengunjung pameran hingga melibatkan 257 relawan dan sampah yang dikelola sebanyak 6 ton dan terus bertambah.
[Baca juga: Raih Penghargaan Millenial Peduli Lingkungan Jatim ]
Saat pandemi pun wastehub.id bekerjasama dengan berbagai donatur untuk mendistribusikan lebih dari 5.000 paket sembako, dan turut serta menyelenggarakan pelatihan secara darring dalam pengelolaan sampah di rumah selama pandemi.
"Wastehub.id dibagi menjadi beberapa program, baik konsultasi pengelolaan sampah hingga pemberdayaan 1222 pemulung. Serta selama pandemi juga turut serta menyelengarakan pelatihan secara darring dalam pengelolaan sampah di rumah," tutur Ranitya.
Nantinya juri tingkat global akan memilih tujuh young champions pada bulan Desember, dan akan diapresiasi dalam acara serah terima penghargaan bersama champions of the earth.
Young Champions of the Earth sendiri merupakan sebuah penghargaan visioner untuk mengapresiasi para pemuda berusia 18 hingga 30 tahun, yang memiliki ide besar dalam melindungi/memperbaiki lingkungan di bawah naungan UN Environment Programme (UNEP). Lembaga global PBB yang menyuarakan lingkungan hidup dunia. [liz/ito]
Tag : Ranitya Nurlita, bojonegoro, Regional Asia Pasifik Young Champions of The Earth, Pemuda Utama, Jatim
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini