Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Sedikit Demi Sedikit Omzet Asinan Salak Kembali Bergairah

blokbojonegoro.com | Friday, 04 December 2020 14:00

Sedikit Demi Sedikit Omzet Asinan Salak Kembali Bergairah

Reporter: Nur Muharrom

blokBojonegoro.com - Memang awal pandemi covid-19 membuat penghasilan para pelaku usaha menurun. Setelah diberlakukannya adaptasi kebiasaan baru, membuat roda ekonomi masyarakat kembali bergulir lantaran aktivitas di luar rumah sudah diperbolehkan kembali dijalankan, tapi tetap harus mematuhi protokol kesehatan pencegahan covid-19.

Berangsur para pelaku usaha kembali menerima orderan, dan tentu penghasilan yang didapat juga berangsur pulih.

Seperti pedagang asinan salak asal Kecamatan Kapas ini yang sempat turun omset akibat pandemi. Untuk saat ini sudah mulai normal meski naik sedikit demi sedikit.

"Pas lagi ramai-ramainya corona sehari hanya habis 20 sampai 30 cup asinan saja. Padahal biasanya lebih dari 30 cup terjual. Tapi ya Alhamdulillah masih ada pelanggan." ungkap Wulan pedagang asinan.

Wulan mulai berdagang asinan sejak tahun 2017, selain offline dengan membuka toko di rumah ia juga memasarkan lewat online, jadi masyarakat bisa membeli via smartphone tanpa harus jauh-jauh datang ke lokasi ia berjualan.

Selain itu, Wulan juga menitipkan olahan salak ke beberapa pusat oleh-oleh yang ada di Kabupaten Bojonegoro.

"Banyak pelanggan saya yang dari luar kota, seperti Makasar, Surabaya, Bandung, Trenggalek dan masih banyak lagi. Alhamdulillah olahan Salak Wedi ini sudah tersebar ke beberapa kota," imbuhnya. [mu]

Tag : asinan salak, penjual, pedagang, pengusaha, dampak pandemi, Vaksinasi, ingat pesan ibu, pakai masker, jaga jarak, cuci tangan pakai sabun, satgas covid 19, satgas.



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini