21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |   15:00 . Suwarjono: Media Lokal saat ini Tidak Baik-baik Saja, Inilah Tantangan di Tengah Digitalisasi   |   14:00 . Wakil Wamen Komdigi Nezar Patria Lantik Pengurus AMSI Jatim 2024-2028   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Anak Terlalu Lama Menatap Layar, Waspada Gangguan Mata

blokbojonegoro.com | Tuesday, 08 December 2020 07:00

Anak Terlalu Lama Menatap Layar, Waspada Gangguan Mata

Reporter: -

blokBojonegoro.com - Para orangtua saat ini pusing memikirkan bagaimana membatasi waktu anak menatap layar.

Sebab di era pandemi, kegiatan belajar-mengajar dilakukan secara online dan anak menatap layar dalam waktu lama.

Pembelajaran virtual ini bisa berdampak pada kesehatan mata anak, dan memicu mata lelah atau digital eye strain.

Definisi digital eye strain

Gangguan mata digital atau dikenal sebagai sindrom penglihatan komputer bukan kondisi medis yang hanya dialami oleh orang sakit.

Ini adalah istilah yang menjelaskan masalah penglihatan saat kita menggunakan perangkat komputer, tablet, atau ponsel pintar.

Semakin lama kita menggunakan perangkat, semakin besar kemungkinan kita mengalami gangguan mata digital. Dan gangguan ini bisa bertambah buruk.

Banyak orang mengalami mata kering setelah terlalu lama berada di depan komputer atau menggunakan ponsel yang berlebihan.

"Saat kita menggunakan perangkat digital, kita berkedip lebih sedikit, dan bahkan tidak menyadarinya."

Begitu dikatakan Dr Alexandra Williamson, OD di Cleveland Clinic.

"Penurunan kedipan juga memengaruhi anak-anak. Mereka kehilangan lapisan air mata, yang dapat menyebabkan mata kering, masalah penglihatan, dan ketidaknyamanan."

Otot mata juga bisa menjadi lelah karena terlalu banyak menghabiskan waktu di depan layar. "Otot mata kita bekerja lebih keras untuk melihat segala sesuatu dari dekat, bahkan ketika kita masih muda," sambung Williamson.

Layar perangkat elektronik berbahaya bagi mata anak

Tablet, ponsel pintar, dan layar perangkat lain tidak bagus untuk mata kita. Namun pada anak, mereka lebih rentan terkena gangguan mata digital. "

Menatap layar bukanlah tujuan evolusi manusia," kata Williamson.

"Penglihatan anak berkembang pesat hingga sekitar usia 10 tahun. Setelah itu, sistem visual mereka masih tumbuh dan berubah. Usia ketika sistem visual dianggap matang sepenuhnya berbeda untuk setiap anak."

Tanda gangguan mata digital pada anak

Kemungkinan anak tidak dapat memberi tahu orangtua bahwa matanya terganggu. Jika anak melihat layar dalam waktu lama, perhatikan tanda ini.
- Sering mengusap mata
- Menghindari kelas online
- Sering berkedip
- Penumpukan atau kerak di kelopak mata atau bulu mata
- Mengeluh penglihatan kabur atau berbayang

Terapkan metode 20-20-20

Bantu anak untuk beristirahat dari layar dengan metode 20-20-20.

"Setiap 20 menit, lihatlah sesuatu yang berjarak setidaknya 20 kaki (sekitar enam meter) selama 20 detik," jelas Williamson.

"Ini membuat mata berhenti melihat target dekat."

Untuk hasil lebih baik, gabungkan metode tersebut dengan permainan di luar ruangan.

"Bermain di luar bagus untuk mata anak," kata dia.

"Saat anak menghabiskan lebih banyak waktu di luar dan lebih sedikit waktu melihat objek yang dekat, ia menurunkan peluang mengalami rabun jauh."

Hindari penggunaan obat tetes mata

Hindari penggunaan obat tetes mata pada anak sebelum berkonsultasi dengan dokter.

"Saya tidak merekomendasikan obat tetes untuk anak kecuali dokter mata mereka menyarankannya," tutur Williamson.

"Ada begitu banyak jenis obat tetes mata, dan beberapa bisa berbahaya jika tidak digunakan dengan benar."

Periksakan anak ke dokter mata

"Hal terbaik yang dapat Anda lakukan adalah membawa anak Anda ke dokter mata anak untuk menjalani pemeriksaan, meskipun ia tidak memiliki masalah mata," kata Williamson.

"American Optometric Association merekomendasikan pemeriksaan mata rutin untuk anak mulai usia 6 bulan." "Saat berusia lima tahun, anak harus menemui dokter mata setidaknya setahun sekali," sambungnya.

*Sumber: kompas.com

Tag : pendidikan, kesehatan, mata, anak, gadget



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat