Menilik Kebun Kopi di Desa Tlogohaji
blokbojonegoro.com | Monday, 14 December 2020 14:00
Reporter: Muhammad Qomarudin
blokBojonegoro.com - Tanaman kopi, biasa ditemui di daerah pegunungan maupun dataran tinggi dengan suhu sejuk dan tanah yang subur. Namun bagaimana jika tanaman itu ditanam di Bojonegoro, seperti kebun kopi yang ada di Desa Tlogohaji, Kecamatan Sumberrejo.
Pengelola kebun Kopi, Ngadi menjelaskan, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi bidang pertanian dan perkebunan sangat pesat. Berbagai riset, inovasi dan teknologi dikembangkan sedemikian rupa untuk mencari terobosan yang bisa memperkuat daya tahan sektor pertanian dan perkebunan di tengah persaingan pasar yang samakin ketat. Selain itu, juga memberikan kemungkinan masyarakat menanam jenis tanaman yang tidak biasa ditanam di daerah tertentu.
"Kebun kopi yang terletak di Desa Tlogohaji dikembangkan tahun 2019," kata Ngadi.
Salah satu tujuannya, kata Ngadi, untuk menguji perkembangan ilmu pengetahuan tersebut, sejauh mana bisa menyelesaikan problem alamiah (keadaan tanah, suhu, dan cuaca) di mana Desa Tlogohaji identik dengan tanah yang tidak subur, pecah-pecah pada saat kemarau, cuaca panas menyengat.
"Ada 3 jenis tanaman kopi yang dikembangkan, yaitu arabica, robusta dan liberica," imbuhnya.
Seluruh bibit yang ada di kebun tersebut, dikembangkan secara mandiri. Jarak tanam 2,5 x 2,5 meter. Selain itu, juga ada tanaman peneduh, antara lain pepaya, sengon, duren, kelor, dan mangga.
Untuk perawatannya, lanjut Ngadi, pemupukan dilakukan secara rutin dan memaksimalkan bahan-bahan organik yang tersedia di desa.
"Bahan yang digunkan untuk pupup antara lain kotoran kambing, sapi, brambut (kulit padi), gedebok pisang ditambah daun-daun tanaman peneduh yang membusuk dan di fermentasi," ulas Ngadi. [din/ito]
Tag : kebun, kopi, tlogohaji, sumberrejo, bojonegoro
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini