Alat Deteksi Dini Covid-19 di Bojonegoro Masih Minim
blokbojonegoro.com | Thursday, 08 July 2021 13:00
Reporter: Lizza Arnofia
blokBojonegoro.com - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bojonegoro, Triguno Sudjono Prio menyatakan jumlah lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Bojonegoro yang meningkat cukup signifikan. Hal itu juga tak terlepas dari minimnya alat polymerase chain reaction (PCR) yang dimiliki oleh RSUD di Bojonegoro.
Terlebih hingga saat ini PCR hanya mampu mengambil 16 sampel pasien untuk satu kali pemakaian. "Untuk alat PCR sudah ada di RSUD Bojonegoro yakni dengan kapasitas 16 sampel," tegas Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bojonegoro, Triguno Sudjono Prio.
Lebih lanjut, alat deteksi atau PCR dalam sehari hanya bisa digunakan sebanyak tiga kali sebab untuk sekali pemakaian membutuhkan rentang waktu lima jam. Sedangkan hasil sampel bisa diketahui satu hingga dua hari ke depan.
"Meski alat PCR yang dimiliki oleh RSUD masih minim, hasil sampel tidak perlu lagi dikirim ke Surabaya. Sebab hasil bisa diketahui langsung di RSUD Bojonegoro," tandasnya.
Perlu diketahui alat polymerase chain reaction (PCR) ini merupakan bantuan dari Pemerintah Pusat, dan diharapakan nantinya mampu mendeteksi secara dini kondisi masyarakat yang terpapar maupun tidak. [liz/ito]
Tag : alat, pcr, bojonegoro, rsud
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini