18:00 . Harga Gabah di Bojonegoro Anjlok Hingga Rp 5100, Petani Menjerit Minta Pemerintah Bertindak   |   17:00 . Bulog Bojonegoro Sebut Lampaui Target Serapan Gabah   |   17:00 . Mudik Makin Mudah Lewat Fitur BRImo Pemesanan Tiket Kapal Laut   |   13:00 . Halal Bihalal Semarakkan Hari Pertama Masuk Sekolah di SD Muhammadiyah 3 ICP Sumberrejo   |   19:00 . Matangkan Strategi Tepat Atasi Kemiskinan, Bupati Bojonegoro Ajak Kepala OPD 'NGOPI'   |   18:00 . Parama Hansa Abhipraya, Peraih Penghargaan World Star Championship di Thailand   |   17:00 . 364 Peserta Ikuti Seleksi Calon Paskibraka   |   16:00 . Gandeng Mitra, Pemkab Bojonegoro Optimalkan Pemanfaatan Waduk dan Embung untuk Ketahanan Air   |   15:00 . Komisi A DPRD Bojonegoro Tindaklanjuti PAW 19 Kades   |   13:00 . Kujungan Dirut RSCM, Siapkan Transformasi RSUD Sosodoro untuk Pelayanan Kesehatan Terbaik   |   09:00 . Masuk Pertama Usai Libur Lebaran, Bupati dan Wabup Halal bi Halal Bersama Pegawai Pemkab Bojonegoro   |   07:00 . Layanan Payroll BRI Permudah Masyarakat Transaksi Perbankan   |   15:00 . Masuk Perdana Pasca Libur Lebaran, Pemkab Bojonegoro Sidak Kehadiran ASN   |   13:00 . Pasca Libur Lebaran, Samsat Bojonegoro Diserbu Ribuan Warga   |   12:00 . Siap Dukung Swasembada Pangan Nasional, Bupati Bojonegoro Siapkan Sektor Pertanian di Bojonegoro Lebih Maju   |  
Fri, 11 April 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Bisa Jadi Indikator Kepribadian, si Kecil Pemakan Cepat Atau Lambat?

blokbojonegoro.com | Friday, 16 July 2021 07:00

Bisa Jadi Indikator Kepribadian, si Kecil Pemakan Cepat Atau Lambat?

Reporter: -

blokBojonegoro.com - Kecepatan makan anak dan pola perilaku atau kepribadian bisa berhubungan satu sama lain. Hal ini dinyatakan dalam penelitian yang terbit pada jurnal Pediatric Obesity.

Melansir dari Medicinenet, sebuah studi baru menemukan menemukan bahwa pemakan lambat cenderung tidak menjadi ekstrovert dan impulsif. Sementara pemakan cepat cenderung responsif terhadap isyarat makanan eksternal, memiliki tingkat frustrasi, ketidaknyamanan, dan kesulitan yang lebih tinggi dalam menenangkan diri.

Temuan lain adalah bahwa anak-anak yang merespons perasaan kenyang dengan baik cenderung memiliki kontrol diri yang lebih besar.

Studi ini melibatkan 28 orang yang mendaftar untuk program intervensi keluarga untuk mengurangi kecepatan makan di antara anak-anak berusia 4 hingga 8 tahun.

"Penelitian ini penting karena makan lebih cepat dan respons yang lebih tinggi terhadap isyarat makanan telah dikaitkan dengan risiko obesitas pada anak-anak," kata rekan penulis studi Myles Faith, profesor psikologi konseling, sekolah dan pendidikan di Sekolah Pascasarjana Pendidikan Universitas Buffalo.

"Temperamen terkait dengan banyak hasil perkembangan dan perilaku anak, namun meskipun ada bukti yang muncul, beberapa penelitian telah memeriksa hubungannya dengan obesitas anak," kata peneliti utama Dr. Robert Berkowitz, direktur Program Penelitian Gangguan Berat dan Makan di Rumah Sakit Anak. dari Filadelfia.

Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami peran yang dimainkan orang tua dalam temperamen dan perilaku makan anak-anak mereka.

"Orang tua dapat menggunakan makanan untuk menenangkan anak yang temperamental dan meredakan emosi negatif," , kata peneliti utama studi dan penulis pertama Alyssa Button, seorang kandidat doktor di Sekolah Pascasarjana Pendidikan Universitas Buffalo dan spesialis dukungan penelitian senior di departemen pediatri di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Biomedis universitas.

"Penelitian di masa depan harus memeriksa cara yang berbeda orang tua memberi makan anak-anak mereka dalam menanggapi temperamen mereka, serta mengeksplorasi apakah hubungan antara temperamen dan perilaku makan adalah jalan dua arah," katanya.

*Sumber: suara.com

Tag : pendidikan, kesehatan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat