DPD KNPI Bojonegoro Dukung Pemuda Potensial Dapatkan Beasiswa Pemkab
blokbojonegoro.com | Wednesday, 28 July 2021 15:00
Reporter: M. Yazid
blokBojonegoro.com - Adanya program Beasiswa Satu Desa Dua Sarjana yang disiapkan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro mendapatkan dukungan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bojonegoro. Bahkan kesempatan tersebut didorong agar diberikan kepada pemuda potensial di daerah penghasil migas.
"Pemerintah Desa perlu pro aktif dalam mencari bibit unggul di desanya. Mendorong generasi muda siswa lulusan SMA tahun ini untuk mendapatkan program beasiswa prestasi tahap dua dari Pemkab Bojonegoro," kata ketua DPD KNPI Bojonegoro, Miftahul Huda, Rabu (28/7/2021).
Menurutnya, selain pemdes juga pihak sekolah SLTA wajib turut serta untuk mensosialisasikan dan mendampingi agar siswa yang telah lulus paham alur dari pendaftaran beasiswa. Jangan sampai pemuda yang berpotensial utamanya, tidak terakomodir beasiswa tersebut karena kurangnya sosialisasi sekolah atau pemerintah desa.
"Karena pemuda itu merupakan investasi desa, yang mana nantinya ketika sukses menjalani perkuliahan dan lulus sebagai sarjana kedepannya, pemuda tersebut bisa kembali ke desa untuk membantu pembangunan desa. Pemdes perlu selalu mencari bibit unggul yang merupakan investasi desa itu sendiri," terangnya yang juga anggota DPRD Kabupaten Bojonegoro.
Pemuda yang menjabat sekretaris Komisi A DPRD Kabupaten Bojonegoro menyebut, jika banyak sarjana yang mampu memanfaatkan ilmunya untuk diajak bekerja memajukan potensi desa.
Sebab di desa-desa, dimungkinkan sangat banyak pemuda potensial yang belum beruntung mendapatkan kesempatan menempuh pendidikan tinggi. "Sehingga program beasiswa tahap dua harus benar-benar dimanfaatkan dengan baik. SDM unggul, maka Bojonegoro pun semakin maju. Semua berbasis desa," jelasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Bojonegoro, Dandy Suprayitno, menyampaikan, saat ini pendaftaran Beasiswa Satu Desa Dua Sarjana mulai dibuka. "Kita juga akan revisi persyaratannya. Yang awalnya harus dari PTN, insyaaAllah PTS bisa tercover," ungkapnya.
Berbagai upaya dilakukan Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro untuk mensosialisasikan dan mensukseskan program tersebut. Pasalnya satu desa dua sarjana sangat dimungkinkan untuk para pemuda potensial mengakses program pemerintah kabupaten Bojonegoro.
Sedangkan epala Desa Purwosari, Umi Zumrothin, mengaku, telah mensosialisasikan program unggulan Pemkab Bojonegoro tersebut kepada warganya baik melalui media sosial maupun semua perwakilan RT dan RW. "Semua warga saya sudah mendapat sosialisasi tentang program beasiswa ini," tuturnya.
Kepala desa perempuan yang gemar nonton sepakbola itu menambahkan, hanya saja Pemdes Purwosari tidak sampai melakukan pendampingan karena siswa yang mendaftar tersebut mengurusnya secara pribadi. Sehingga pengetahuan desa akan masuk atau tidaknya siswa tersebut ke perguruan tinggi masih kurang. "Kita sifatnya hanya mensosialisasikan saja dan membantu memfasilitasi kelengkapan administrasinya saja jika diperlukan," pungkas Mbak Umi [zid/ito]
Tag : beasiswa, pemkab, bojonegoro
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
