Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Angka Kematian Kasus Covid-19 di Jatim Kembali Menurun

blokbojonegoro.com | Monday, 11 October 2021 08:00

Angka Kematian Kasus Covid-19 di Jatim Kembali Menurun Infografis Situasi Covid-19 di Jawa Timur. (Infografis: Instagram @khofifah.ip)

Reporter: Parto Sasmito

blokBojonegoro.com - Angka kematian akibat Covid-19 di wilayah Jawa Timur terus menurun. Setelah 2 hari kemarin angka kematian tercatat paling rendah selama pandemi Covid-19, yakni 8 dan 9, kali ini juga kembali menurun yaitu 3 orang.

[Baca juga: 2 Hari, Angka Kematian Covid-19 di Jatim Terendah Selama Pandemi ]

Situasi Covid-19 di Jawa Timur berdasarka data nasional tanggal 10 Oktober 2021, penambahan kasus kematian akibat Covid-19 3 orang masing-masing di Kota Blitar, Kabupaten Blitar dan Kabupaten Mojokerto.
Sedangkan 35 kabupaten/kota tercatat 0 penambahan kasus kematian, atau 92,10 persen daerah di Jawa Timur tidak ada penambahan kasus kematian.

Di sisi lain, kasus konfirmasi positif Covid-19 ada tambahan 127 orang. Namun pasien sembuh juga bertambah 150 orang, da kasus aktif berkurang 26 orang.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, melalui akun instagramnya @khofifah.ip bersykur dan mengimbau warga untuk tetap disiplin mejalankan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.

"Alhamdulillah. Terimakasih atas seluruh kerja keras dan disiplin protkes serta percepatan vaksinasi. Menurut situasi covid-19 data nasional hari Minggu (10/10) 35 kabupaten/ kota di Jatim tercatat nol (0) kematian. Mugi sehat mulyo sedoyo. Amin," kata Gubernur Khofifah.

Tag : update, jatim, covid-19, prokes



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini