Lewat O2SN, Disdik Bojonegoro Terus Jaring Bibit Atlet
blokbojonegoro.com | Wednesday, 15 June 2022 08:00
Reporter: M. Anang Febri
blokBojonegoro.com - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bojonegoro terus berupaya meningkatkan prestasi siswa melalui olahraga. Hal itu terlihat dari sejumlah program kompetisi yang digelar khusus bagi siswa mulai dari pendidikan dasar.
Seperti yang nampak pada event tahunan Disdik Bojonegoro, menggelar Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP). Pada kegiatan ini, dipertandingkan dua cabang olahraga (cabor) yakni Pencak Silat dan Karate.
Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Dasar (Dikdas) Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro, Fathur Rohim mengungkapkan, O2SN Cabor silat digelar pada hari pertama dengan diikuti 61 siswa tingkat SMP.
Jumlah itu meliputi 36 peserta yang tanding di kategori seni tunggal putra (Pa), dan sisanya 30 peserta kategori seni tunggal putri (Pi).
"Untuk mencari bibit-bibit atlet, khususnya di bidang silat. Jadi O2SN ini ada dua cabor, silat dan karate," kata Fathur Rohim kepada blokBojonegoro.com, Selasa (14/6/2022).
Ditambahkan lagi, agenda O2SN digelar setiap tahun, karena ini termasuk agenda pusat, maka sifatnya berjenjang, mulai dari seleksi kabupaten, juaranya dikirim untuk ke provinsi, jika menang di tingkat provinsi bakal lanjut ke tingkat nasional.
Dengan diadakannya penjaringan bibit atlet melalui O2SN ini, Fathur Rohim berharap anak-anak mempunyai jiwa untuk berkompetisi, serta memiliki kedisiplinan yang kuat. Ia juga ingin ada bibit-bibit dibidang olahraga khususnya yang ada di Bojonegoro, mengingat pada beberapa tahun kemarin atlet Bojonegoro juga sampai tingkat nasional.
"Tahun depan untuk O2SN yang sebenarnya diganti dengan KOSN, akan lebih banyak siswa yang ikut. Kami berharap supaya sekolah-sekolah di Bojonegoro mempunyai ekstra yang diarahkan kepada pencak silat ini maupun karate, sehingga nanti pada saat ada kompetisi akan banyak yang ikut di dalamnya," tandasnya.
Sementara itu salah satu atlet cabor pencak silat kategori seni tunggal, Nezha Alifio Mahardika (13) mengaku telah cukup mempersiapkan diri untuk berpartisipasi dalam ajang O2SN.
Untuk menyiapkan pertandiangan, dia mengaku melakukan latihan rutin dengan penetrasi pada stabilitas fisik. "Senang bisa ikut lomba O2SN ini. Sudah persiapan dan latihan, satu minggu dua kali," ungkap Nezha usai perform seni ganda di hadapan para wasit-juri di sekitar Aula bawah Dinas Pendidikan Bojonegoro. [feb/mu]
Tag : Olimpiade Olahraga Siswa Nasional, o2sn
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini