Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Harga Antam Turun Tajam, Berikut Daftar Harganya

blokbojonegoro.com | Tuesday, 09 August 2022 15:00

Harga Antam Turun Tajam, Berikut Daftar Harganya

 

Kontributor: Maulina Alfiyana

blokBojonegoro.com - Harga emas batangan 24 karat PT Aneka Tambang Tbk atau Antam hari ini, Selasa (9/8/2022) tercatat turun signifikan dari harga kemarin.

Harga dasar emas 24 karat ukuran 1 gram dijual senilai Rp989.000, anjlok Rp9.000 dibandingkan dengan perdagangan sebelumnya. 

Yuni penjual emas di pasar kota menyebutkan, satuan terkecil emas dengan ukuran 0,5 gram dijual Rp544.500, turun Rp4.500 dibandingkan perdagangan kemarin.

"Untuk harga emas 24 karat yang ukuran 5 gram hari ini dibanderol Rp4.720.000, sedangkan emas batangan dengan satuan 10 gram dijual dengan harga Rp9.385.000," ujarnya. 

Dilanjutkan, harga emas untuk satuan 50 gram dibanderol Rp46.595.000. Sedangkan untuk cetakan berukuran 100 gram dapat ditebus dengan harga Rp93.112.000.

Adapun ukuran 500 gram dihargai Rp464.820.000 dan cetakan terbesar 1.000 gram dibanderol Rp929.600.000.

Sementara itu, harga jual kembali (buyback) emas Antam berada di level Rp861.000 per gram, naik Rp14.000 dari harga perdagangan sebelumnya.

Sesuai dengan PMK No 34/PMK.10/2017, penjualan kembali emas batangan ke PT ANTAM Tbk. dengan nominal lebih dari Rp 10 juta, dikenakan PPh 22 sebesar 1,5 persen (untuk pemegang NPWP dan 3 persen untuk non NPWP). [lin/lis]

Baca berita blokbojonegoro selengkapnya di GOOGLE NEWS 

 

Tag : Harga, emas, antam



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini