Waspada Penyakit LSD, Kulit Sapi di Tambakrejo Alami Benjol-Benjol
blokbojonegoro.com | Wednesday, 29 March 2023 11:00
Reporter: Lizza Arnofia
blokBojonegoro.com - Lumpy Skin Disease (LSD) atau penyakit kulit benjol pada sapi kini telah ditemukan di Kabupaten Bojonegoro. Salah satunya di Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo. Setidaknya terdapat 133 ekor sapi yang sudah terinfeksi virus tersebut.
Ketua Kelompok Ternak Ustan Mandiri, Muhammad Ali, mengatakan penyakit benjol-benjol pada sapi sudah terjadi sejak awal tahun 2023. Bahkan sebanyak lima sapi yang mati di Kecamatan Tambakrejo, akibat penyakit LSD tersebut.
"Penyakit LSD ini lebih parah dari penyakit mulut dan kuku (PMK) karena tumbuh bisul atau benjolan pada tubuh sapi,"ungkap Muhammad Ali.
Penularan LSD sendiri bisa melalui kontak langsung dan tidak langsung. Misal, melalui lepuhan bisul yang pecah dan cairannya mengenai langsung hewan ternak lain. Sementara, penularan secara tidak langsung bisa melalui gigitan lalat dan nyamuk.
mematikan. "Namun lebih berbahaya lagi jika hewan yang sudah terkena PMK juga terinfeksi LSD. Itu jauh lebih mematikan," katanya.
Lanjut Ali, jika hewan ternak terinfeksi LSD maka harus segera dikarantina agar tidak menyebar ke hewan lain. Sebab sudah tercatat 133 sapi yang terinfeksi virus tersebut. "Sangat berbahaya jika tidak dicegah dan diobati. Apalagi yang terkena anakan sapi tentu sangat mematikan," tutur Ali.
Untuk ternak sapi di peternakan Ustan Mandiri sendiri juga sudah diobati, salah satunya menggunakan supertetra. Dan saat ini juga masih banyak sapi yang terinfeksi, meski sudah melandai.
"Semoga dari Dinas terkait bisa memberikan vaksin jika ada, juga harapan kami dari Pertamina EP Cepu bisa membantu vaksin. Karena desa kami juga berada di ring satu proyek Jambaran Tiung Biru," harap Kelompok Ternak Ustan Mandiri. [liz/lis]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini