Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Mantan Ketua DPRD Datangi Bawaslu dan Laporkan Dugaan Dokumen Palsu Daftar Caleg Tetap

blokbojonegoro.com | Monday, 06 November 2023 17:00

Mantan Ketua DPRD Datangi Bawaslu dan Laporkan Dugaan Dokumen Palsu Daftar Caleg Tetap

Reporter: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bojonegoro periode 1999-2004, Anwar Sholeh mendatangi kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bojonegoro.

Kedatangan Mantan Ketua DPRD tersebut untuk melaporkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait dengan munculnya daftar nama dalam Daftar Caleg Tetap (DCT) pada Pemilu 2024,.Senin (06/10/23).

Dengan membawa sejumlah alat bukti, Anwar Sholeh, kedatangan mantan ketua DPRD Kabupaten Bojonegoro ini, diterima langsung oleh Ketua Bawaslu Bojonegoro, Handoko, didampingi Sekretaris Bawaslu yakni Fallailasyah. 

"Pada Pemilu ini mari sama-sama hentikan dengan maksimal. Saya melaporkan dugaan menggunakan dokumen orang lain Caleg DPR RI atas nama Mukawanah alias Anna Muawanah. Saya perkuat dengan ijazah yang ada, lalu satu Mukawanah dan satu Muawanah," ungkap 

Ana Muawanah ini adalah dokumen orang lain yang dia pakai untuk mendaftarkan. Jika dua nama ini satu orang, dasarnya apa? Karena ada ketentuannya PKPU Nomor 10 Tahun 2023 Pasal 20 bahwa perbedaan nama Caleg cukup kepala sekolah atau yang bersangkutan memberi pernyataan. 

"Tapi ini dasarnya nggak ngerti, perubahan nama harus ada penetapan pengadilan. Dasarnya keputusan UU Pasal 52 seorang merubah nama harus ada penetapan pengadilan," ujarnya. 

Terpisah, Ketua Bawaslu Bojonegoro,  Handoko Sosro Hadi Wijoyo menjelaskan bahwa kedatangan Anwar Sholeh merupakan aduan sekaligus untuk konsultasi terkait dugaan temuan pelanggaran administrasi tersebut.

"Laporan atau aduan dari Pak Anwar Sholeh di Bawaslu hari ini sifatnya adalah konsultasi kepada kita, untuk bagaimana penanganan pelanggaran yang dimaksud," sambung Handoko. 

Adanya temuan tersebut, lanjut Handoko, pihaknya akan melakukan pengkajian lebih lanjut terkait temuan dugaan adanya pelanggaran administrasi tersebut.

"Terkait laporan yang disampaikan nanti setelah penetapan DPT kita pasti akan melakukan kajian terlebih dahulu," pungkasnya.[liz/lis]

 

Tag : politik, dugaan, palsu



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini