Jelang Pilkada Bojonegoro, PKS Rapatkan Barisan
blokbojonegoro.com | Thursday, 25 April 2024 14:00
Reporter: Lizza Arnofia
blokBojonegoro.com – Dinamika perkembangan politik menjelang Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) Kabupaten Bojonegoro yang rencananya akan berlangsung pada November 2024, PKS selama ini merekomendasikan dalam pencalonan Bacabup maupun bacawabup tentu ditujukan kepada kader internal partai, dan dalam proses rekomendasi ini tentu yang dilakukan sesuai dengan mekanisme dan Juklak (Petunjuk Pelaksana) organisasi.
Driarso Ketua DPD PKS, menegaskan bahwa PKS Bojonegoro sedang merapatkan barisan songsong Pilkada 2024. Melihat dan merasakan bagaimana dinamika proses Pemilu Kepala Daerah Bojonegoro yang akan datang, sebagaimana yang sebelumnya pernah dilakukan ada mekanisme tahapan yang harus dilalui.
Tahapan awal DPD PKS Bojonegoro mengikuti mekanisme DPW dan DPP pada saat ini adalah penjaringan para calon kepala daerah yang ada. Lanjut Driarso, menurutnya harapan ini sudah mulai dilakukan pasca Pileg 2024 kemarin. Dan sejauh ini komunikasi dengan para calon yang muncul di masyarakat, PKS juga sudah membuat skema bagaimana komunikasinya.
"Pertama terbentuk tim, kepada calon tersebut kami sudah intens berkomunikasi dan yang merespon baik yaitu Anna Muawanah. DPD PKS juga melakukan konsolidasi internal, ada tahapan yang harus dilalui dalam rangka persiapan pemilu,"ungkap Driarso.
Selain penjaringan, juga melakukan serap aspirasi kepada Caleg terpilih. Karena kedepannya Caleg tersebut akan bermitra dengan pihak eksekutif (Kepala Daerah), selain itu Ketua DPC juga dilibatkan dalam memberikan masukan terkait calon yang ada. Bahkan kader juga diminta untuk memberikan masukan saran dan tanggapan terhadap calon yang ada.
Berikutnya, DPD PKS juga akan mengolah hasil penjaringan yang sudah dilakukan dan akan kita sampaikan hasil tersebut kepada DPTD dan selanjutnya disampaikan wilayah dan pusat. Dengan mekanisme ini di PKS mengantisipasi adanya potong kompas, hal ini sudah dilakukan antisipasi dengan sedemikian rupa. Harapannya Calon Kepala Daerah yang muncul bisa menjadi aspirasi bagi Daerah.
"Ada unsur kader, anggota dan caleg terpilih. Sebab kontribusi mereka sangat kita apresiasi, tahun ini suara PKS meningkat 60 persen. Upaya kami melakukan survei terhadap calon-calon yang ada dan menjadi pertimbangan," ujarnya.
Sehingga dengan tahapan tersebut semoga muncul calon yang memang layak untuk diusung dan menang. Perlu kami sampaikan bahwa target pemilukada PKS mengusung calon yang menang, sebagaimana semangat dari pusat dan wilayah kita menyambut baik memiliki calon bupati.
Adapun potensi kader juga akan DPD PKS gali dan berusaha mendorong untuk muncul dan bisa maju. Mekanisme sudah terangkum dari proses tadi dan tidak ada hal terlewat. Torehan Pilkada sebelumnya menjadi referensi bagi kita, melihat kedepan dan melihat jejak sejarah memang penting.
"Namun lebih penting lagi mempersiapkan kedepan dan memperbaiki hal-hal yang perlu diperbaiki menuju Bojonegoro lebih baik," bebernya. [liz/mu]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
