09:00 . Prodi BSA UNUGIRI Bojonegoro Gelar Ujian Magang Kerja MBKM   |   09:00 . Dibalik Kabel Menjuntai di Bojonegoro, Warga Tumbang dan Regulasi Masih Kosong   |   08:00 . PD IPHI Bojonegoro Kembali Layangkan Somasi ke Pengelola Islamic Centre   |   07:00 . Rawan Longsor, Babinsa Koramil Padangan dan Warga Desa Banjarjo Pasang Tanggul Penahan   |   06:00 . Menyongsong Industrialisasi Serta Peluang Membentuk Kawasan Ekonomi Khusus di Bojonegoro   |   20:00 . 260 Ibu-Anak di Bojonegoro Meninggal, Sebut Nakes Kurang Mampu Tangani   |   16:00 . Menunggu Tersangka Dua Kasus Dugaan Korupsi yang Ditangani Kejari Bojonegoro   |   15:00 . Kodim 0813 Bojonegoro Mulai Persiapan TMMD di Soko Temayang   |   18:00 . Dugaan Pungli PPPK Disdik Bojonegoro, Korban: Ingin Hidupi Keluarga Malah Tertipu Rp55 Juta   |   14:00 . Setahun Penyidikan, Dugaan Korupsi BKKD Jalan Rp1,6 M Desa Sugihwaras Dipertanyakan   |   10:00 . Mbah Yai Sholeh, Penulis Kitab yang Referensi Luar Negeri   |   08:00 . Wabup Nurul Ajak Jemaah Teladani Semangat Mbah Yai Sholeh   |   22:00 . Wujudkan Air Bersih Berkelanjutan, EMCL dan Fatayat NU Latih Warga Bojonegoro   |   16:00 . Semua Lokasi di Ponpes Attanwir Penuh Jemaah   |   15:00 . Berjubel di Pintu Utama Ponpes Attanwir   |  
Wed, 18 June 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Menyikapi Globalisasi dalam Pendidikan: Sebuah Tantangan

blokbojonegoro.com | Friday, 05 July 2024 09:00

Menyikapi Globalisasi dalam Pendidikan: Sebuah Tantangan Ilustrasi: .net

Pengirim: Anas Amrullah

Dalam sebuah maqolah, Sayyidina Ali bin Abi Thalib mengungkapkan, "Sudah seyogyanya bagi dia yang berakal untuk beradaptasi dengan zamannya." Pernyataan ini relevan dalam menghadapi tantangan zaman dan gelombang globalisasi yang terus menerus melanda kita. Perubahan ini memengaruhi setiap aspek kehidupan, termasuk sektor pendidikan.

Izinkan penulis membahas dampak globalisasi dalam dunia pendidikan. Globalisasi dapat menyebabkan "culture shock" atau kejutan budaya di kalangan peserta didik dan tenaga pendidik. Maka, penting bagi kita untuk terus melakukan pembaruan dalam metode belajar dan mengajar.

Saat ini, pemanfaatan fasilitas dan kemudahan era digital masih minim di dunia pendidikan. Akses ilmu pengetahuan yang lebih mudah tidak selalu berdampak positif. Misalnya, penggunaan ponsel sering disalahgunakan untuk bermain game daripada untuk belajar. Tempat-tempat seperti warung internet menjadi lebih populer dibandingkan dengan Madrasah Diniyah, Madrasah Formal, atau masjid.

Fenomena ini diperparah dengan kenyataan bahwa anak-anak kecil sudah fasih menggunakan ponsel dan seringkali melontarkan kata-kata kotor. Bagaimana kita mengatasi krisis ini? Sebagai tenaga pendidik, kita harus introspeksi dan tidak semata-mata menyalahkan peserta didik.

Kita perlu memahami perbedaan zaman antara kita dan generasi sekarang. Dulu, mungkin kita dididik dengan cara yang lebih keras sehingga memiliki mental yang lebih kuat. Namun, situasi sekarang berbeda. Ponsel menjadi tempat pelarian dari pelajaran, dan segala sesuatu lebih mudah diakses.

Oleh karena itu, kita perlu mendekati peserta didik dengan cara yang lebih humanis. Kita harus menempatkan diri di posisi mereka dan menjadi teladan yang baik. Kesalahan terbesar kita adalah kurangnya adaptasi. Tenaga pendidik sering kali membandingkan masa lalu mereka dengan masa kini tanpa menyadari tantangan yang dihadapi generasi sekarang. Dulu, tidak ada ponsel, internet, bahkan listrik mungkin masih langka.

Pada akhirnya, kita tidak bisa menyeragamkan sudut pandang dan pola pikir semua orang. Keindahan manusia terletak pada perbedaan dan keberagaman. Kita perlu memahami tantangan lintas zaman ini, memanfaatkan fasilitas yang ada, dan tidak terlena dengan kemudahan yang tersedia. Dengan begitu, kita dapat menghadapi globalisasi dengan bijak dan membawa perubahan positif dalam dunia pendidikan.

*Penulis adalah Khodim Pesantren Darul Fikri - MTsN 3 Bojonegoro

 

Tag : Tantangan, pendidikan, Indonesia



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Saturday, 31 May 2025 08:00

    Warga Ngantulan Adakan Kerja Bakti

    Warga Ngantulan Adakan Kerja Bakti Agar saluran air menjadi lancar, warga Dusun Ngantulan RT.21/RW.006, Desa Bulu, Kecamatan Balen mengadakan kerja bakti yang dimulai pukul 07.00-10.00 Wib, Jumat (30/5/25)....

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat